Efek Sianida, Racun Mematikan yang Tewaskan Anak Driver Ojol di Bantul

Putri Mayla - Senin, 3 Mei 2021
Ilustrasi sianida
Ilustrasi sianida RHJ

Sebab, zat tersebut biasa digunakan untuk racun tikus.

Baca Juga: Bisa Beracun! Jangan Panaskan 5 Jenis Makanan Ini Saat Sahur

Racun tersebut jika masuk ke dalam tubuh manusia akan menimbulkan gejala mual hingga gagal napas. “Dalam jumlah yang kecil, sianida akan menimbulkan gejala mual, muntah, sakit kepala, pusing, gelisah, napas sesak dan tubuh lemas,” kata Lipur, Sabtu (1/5/2021).

"Sebaliknya, dalam jumlah besar, korban juga bisa kejang, kerusakan paru, gagal napas yang akhirnya akan meninggal. Dosis letalnya 1,5 miligram per kilogram berat badan,” katanya.

Komplikasi keracunan sianida

Melansir dari laman Healthline, sianida yang masuk dalam tubuh dalam jumlah banyak dan tidak segera diobati dapat menyebabkan kondisi kronis seperti:

  • Kejang
  • Gagal jantung
  • Koma

Baca Juga: Keguguran Hingga Kelahiran Prematur, Ini Daftar Komplikasi Pada Ibu Hamil yang Perlu Diwaspadai

Keracunan sianida merupakan kondisi yang berbahaya.

Segera ke dokter atau IGD jika orang di sekitar kamu mengalami keluhan di atas.

(*)

Sumber: Healthline,Kompas
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Efek Sianida, Racun Mematikan yang Tewaskan Anak Driver Ojol di Bantul