2. Terorganisir dengan Baik
Kamu memiliki jadwal sendiri untuk dikelola, ditambah rutinitas anak-anak, pekerjaan rumah, dan transportasi yang sejalan dengan pengelolaan jadwal hak asuh bersama.
Kamu bisa mengatur jadwal di kalender online yang bisa diakses mantan kamu, bagaimanapun caranya pengasuhan anak harus dilakukan ayah dan ibu.
Misalnya mengatur jadwal olahraga, mengantar sekolah, mengantar les, bermain, kursus melukis, belajar kelompok, dan lain sebagainya.
Karena jadwal yang terorganisir itu, kamu tidak kerepotan sendiri dan anak-anak tetap dalam pengasuhan ayah dan ibu.
Baca Juga: Ketahui Langkah-Langkah Menjaga Mental Anak Setelah Orang Tua Bercerai
3. Bersikap Tegas
Ketika kamu mendisiplinkan anak-anak atau mengeluarkan konsekuensi yang sesuai dengan usia mereka, kamu perlu bersikap tegas dengan percaya diri.
Namun, jangan bersikap tegas yang berlebihan hingga membuat anak-anak trauma secara psikologis.
Tujuannya bersikap tegas adalah mengevaluasi perilaku buruknya dan memberi tahu mana perilaku yang baik.
Baca Juga: Ketahui Langkah-Langkah Menjaga Mental Anak Setelah Orang Tua Bercerai