Makanan olahan dapat menyebabkan ketidakseimbangan mikrobioma dan mempengaruhi bakteri kolagen penting yang menjaga tubuh agar tetap sehat.
"Makanan tinggi lemak dan rendah serat seperti makanan cepat saji dapat mengganggu pertumbuhan bakteri baik di usus yang dapat memperlambat metabolisme, menghambat fungsi kekebalan tubuh, dan menghalangi produksi asam lemak yang bermanfaat untuk melawan peradangan,” jelas Raphael.
Ganti makanan olahan dan cepat saji dengan makanan berserat tinggi dan kaya nutrisi seperti sayuran dan juga buah.
Baca Juga: Enak dan Sehat, 5 Makanan Serat Pangan Inulin Ini Baik untuk Kesehatan Usus Si Kecil
2. Mengonsumsi antibiotik secara berlebih
Tidak sedikit dari kita yang sering mengonsumsi antibiotik karena anjuran dari dokter untuk menyembuhkan penyakit tertentu.
Namun, penggunaan antibiotik yang berlebihan dapat berdampak buruk pada usus, serupa dengan bahan kimia dalam makanan olahan yang dapat menyebabkan peradangan.
Antibiotik membunuh bakteri jahat yang terkait dengan infeksi seperti radang tenggorokan tetapi sayangnya memiliki efek yang sama pada bakteri baik.
Bila memungkinkan, kurangi ketergantungan kamu kepada antibiotik dan beralih ke pengobatan lainnya seperti herbal atau seimbangkan dengan suplemen probiotik.
3. Kurang tidur
Seringkali kita dihadapkan dengan pekerjaan menumpuk yang menuntut kita untuk terjaga semalaman hingga subuh.