Parapuan.co – Semua orang terdampak pandemi Covid-19, tak terkecuali perempuan.
Bahkan, menurut laporan UN Women, sekitar 82 persen perempuan telah mengalami penurunan pendapatan yang signifikan selama pandemi, baik itu perempuan karier, ibu rumah tangga atau para wirausaha.
Padahal perempuan punya peran yang sangat penting dalam meningkatkan perekonomian nasional, yang membantu kita untuk keluar dari krisis dunia ini.
Untuk berkontribusi meringankan beban perempuan Indonesia di masa yang menantang ini, Yuna & Co dan Liberty Society meluncurkan koleksi #WomenofTheFuture.
Baca Juga: Toko Online Ini Jual Murah Kain Sisa Louis Vuitton dan Dior
Yuna & Co adalah platform personal styling pertama di Indonesia dengan teknologi machine-learning.
Sementara Liberty Society adalah lini mode yang menjunjung tinggi konsep ethical and sustainable fashion.
#WomenofTheFuture sendiri adalah koleksi busana untuk menyambut Hari Raya Idulfitri dengan konsep yang lebih modern, modest dan juga minimalis.
Koleksi yang dikeluarkan berupa midi dan maxi dress, celana panjang, rok, blus, tunik, dan kemeja.
Tiap item akan memiliki variasi warna maupun pattern yang menarik.
Lebih dari sekadar merilis koleksi terbaru, kolaborasi Yuna & Co dan Liberty Society ini memiliki misi pemberdayaan perempuan, karena keduanya percaya dengan konsep from empowered women to empower women (dari perempuan berdaya untuk memberdayakan perempuan).
Setiap pembelian koleksi Ramadan ini akan disumbangkan dalam bentuk nyata dan konkrit bagi keberlangsungan hidup manusia dan bumi.
Maksudnya, Liberty Society dan Yuna & Co memastikan bahwa setiap produk menggunakan kain yang diproduksi secara ramah lingkungan dan dapat memberdayakan perempuan marjinal yang jadi tenaga kerja utamanya.
Lebih detailnya, dalam setiap pembelian koleksi #WomenOfTheFuture ini pembeli ikut berkontribusi mendukung dan menyediakan akses pelatihan menjahit bagi 20 pengungsi perempuan yang dibina di House of Freedom by Liberty Society.
“Peluncuran koleksi #WomenOfTheFuture sejalan dengan misi Yuna & Co. untuk menyebarkan kepercayaan diri dan kebahagiaan di setiap momen kehidupan para perempuan Indonesia melalui personalized styling,” papar Devina Mardiputri, Business Development & Partnership, Yuna & Co.
Tiga hal yang ingin ditekankan melalui koleksi ini adalah perempuan modern yang peduli terhadap pemberdayaan sesama perempuan, perayaan tradisi Lebaran dengan berpakaian modest, dan desain pakaian yang minimalis dan versatile.
“Kolaborasi ini merupakan langkah nyata kami dalam mendukung upaya pemberdayaan perempuan dan mengampanyekan sustainability dalam industri fesyen Indonesia,” ujar Devina menambahkan.
Upaya pemberdayaan dan penerapan konsep ethical dan sustainable fashion dilakukan oleh Yuna & Co dan Liberty Society hingga ke akar rumput.
Keduanya memberdayakan perempuan pengungsi yang bekerja di balik layer untuk mendapatkan penghidupan dan menghasilkan produk fashion ramah lingkungan.
Baca Juga: Tak Lagi Mengejar Profit, Ini Etika Bisnis Baru Industri Fashion
“Kami ingin meningkatkan kesadaran terhadap sustainable fashion di Indonesia melalui koleksi Lebaran ini. Kami ingin membuktikan bahwa baju yang diproduksi secara etis dan sustainable juga dapat memiliki kualitas yang tinggi dan tetap terlihat stylish,” jelas Jennifer Chandra, Campaign Manager Liberty Society.
Disampaikan lagi oleh Jennifer bahwa kain perca berlebih dari hasil pembuatan koleksi lebaran ini akan didaur ulang untuk dijadikan masker dan pouch, sehingga dapat meminimalisir produksi sampah.
Koleksi lebara #WomenofTheFuture ini bisa didapatkan di website Liberty Society dan Yuna & Co dengan kisaran harga Rp.300.000 sampai Rp.500.000-an.(*)