Selain Uang, Ini 3 Cara Menginvestasikan Waktu untuk Memulai Bisnis

Arintha Widya - Senin, 10 Mei 2021
Ilustrasi investasi waktu untuk modal bisnis.
Ilustrasi investasi waktu untuk modal bisnis. Altayb

3. Melakukan tes kelayakan

Kawan Puan, calon pemberi pinjaman akan melakukan cek kelayakan sebelum mereka memutuskan menginvestasikan dana pada bisnismu.

Maka dari itu, akan lebih baik jika kamu juga lebih dahulu meluangkan waktu mengecek kelayakan atas bisnismu sendiri.

Studi kelayakan ini biasanya ditujukan untuk melihat seberapa besar usahamu bisa bersaing di pasaran. Bisnismu perlu punya nilai pembeda untuk bisa dianggap mampu bersaing atau tidak.

Lalu, lakukan pula pengecekan atau identifikasi tentang siapa-siapa yang mungkin akan membeli produk dari usahamu.

Cek kelayakan ini juga akan meliputi, bagaimana kamu memproduksi, menyimpan, mengirimkan, dan melacak pengiriman produk.

Baca Juga: Catat! Ini 4 Kesalahan Pengaturan Keuangan yang Jarang Diperhatikan Pebisnis Pemula

Selain kelayakan bisnis, kelayakan finansial perlu pula untuk kamu proyeksikan. Misalnya, berapa banyak modal awal yang kamu butuhkan, sumber modal, serta pengembalian investasi.

Dari situ, akan dinilai seberapa banyak uang tunai yang dibutuhkan, dari mana asalnya, dan bagaimana uang akan dibelanjakan.

Hal-hal di atas termasuk cara-cara investasi waktu dengan mengantisipasi permasalahan yang mungkin kamu temui dalam berbisnis di masa depan.

Semakin kamu tahu akan persoalan tersebut, masalah yang akan kamu hadapi dan berdampak pada peningkatkan modal pun makin berkurang.

Dengan begitu, kamu sudah siap memulai begitu bisnismu diluncurkan nantinya. Semoga kamu tetap mantap memulai bisnis walau masih kekurangan dana, ya, Kawan Puan! (*)

Sumber: The Balance Careers
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda