Parapuan.co - Di masa pandemi ini, ada banyak perubahan yang terjadi dalam kehidupan kita.
Mulai dari bekerja yang semula di kantor menjadi di rumah, hingga sekolah anak yang berubah jadi daring.
Keduanya tentu membutuhkan adaptasi yang tidak mudah, apalagi untuk perempuan.
Baca Juga: Duh, Suami Enggan Melakukan Pekerjaan Domestik? Ini Penyebabnya
Perempuan yang memiliki banyak peran membutuhkan tenaga ekstra agar semua tugasnya terpenuhi.
Baik saat menjadi ibu rumah tangga maupun saat bekerja sebagai seorang karyawan.
Perempuan harus pintar membagi waktu dan pikirannya, kapan harus memasak, kapan harus mendampingi anak sekolah, dan kapan harus bekerja.
Tanggung jawab ini tentu akan terasa lebih mudah jika bisa dikerjakan bersama dengan suami.
Baca Juga: Cara Bijak Jelaskan ke Suami Pentingnya Pembagian Peran Domestik Selama Pandemi
Apalagi di masa pandemi ini suami dan istri lebih sering berkumpul di rumah daripada biasanya.
Untuk itu, pembagian peran domestik suami dan istri kala pandemi menjaga solusi terciptanya kehidupan yang lebih baik.
Suami dan istri bisa mendiskusikan apa saja yang bisa mereka bagi, apakah dalam mendampingi anak, atau dalam hal bersih-bersih rumah.
Selain tugas istri yang berkurang, kerja sama ini tentunya membawa banyak manfaat untuk keluarga.
Terlebih manfaat jangka panjang, bukan hanya di saat pandemi.
Menurut Psikolog Klinis, Reynitta Poerwito, Bach. of Psych., M. Psi, ada banyak manfaat yang bisa dirasakan.
Baca Juga: Ada di Instagram, Ini Komunitas yang Bisa Diikuti Bapak Rumah Tangga
Meski tidak terlihat gamblang, pembagian peran ini akan meningkatkan hubungan keharmonisan dalam rumah tangga.
Sebab baik istri maupun suami tahu bagaimana membantu pasangannya dan meringankan beban satu sama lain.
"Pembagian peran domestik ini akan membuat pasangan jauh lebih solid dan jauh dari konflik, karena bahasa itu kan bukan hanya bahasa verbal aja tapi dengan non verbal, bahasa tubuh (tindakan dalam
berbagi peran domestik)," ungkap Reynitta.
Baca Juga: Selain Tidak Terbuka, Ini Kesalahan Komunikasi dalam Pernikahan
Dengan kata lain, tindakan membantu pasangan ini bisa jadi bukti rasa cinta dan saling menghargai yang nyata.
Selain itu, berbagi peran domestik kala pandemi juga bisa memberikan manfaat bagi anak.
Ketika anak melihat kerja sama yang solid antara ibu dan ayah, ia akan tumbuh dengan pemikiran yang baik pula.
Baca Juga: Seru! Ini 6 Kegiatan 'Date Night' Saat Berkencan dengan Pasangan di Rumah
Kebahagiaan yang tercipta dari kerja sama itu akan menular dan ikut dirasakan si kecil.
"Untuk perkembangan anak juga jadi lebih bagus, ketika ayah ibunya happy, solid, anaknya pasti juga happy, karena beberapa masalah-masalah anak baik psikologis atau pola asuh pasti berasal dari orang tua," tambahnya.
Nah Kawan Puan, kita masih belum tahu kapan pandemi ini akan berakhir.
Karenanya, jika pembagian peran ini belum tercipta di rumah, yuk mulai diskusikan dengan pasangan bagaimana menjalin kerja sama yang baik.
(*)