Tips Hemat saat Renovasi Dapur, Biaya Minim dengan Hasil Maksimal

Ratu Monita - Selasa, 11 Mei 2021
Ilustrasi ruangan dapur
Ilustrasi ruangan dapur kitchenandbathclasic

Parapuan.co - Dapur menjadi salah satu bagian penting dalam rumah, mengingat keberadaannya sebagai tempat untuk mengolah makanan bagi pemilik rumah.

Tak heran jika penampilannya akan begitu rentan kotor, karena adanya cipratan minyak, bumbu saat proses pembuatan makanan.

Penampilannya yang rentan terkena bercak kotoran ini terkadang membuat sebagian orang kehilangan gairah untuk memasak.

Baca Juga: 3 Tips Dalam Memilah Barang Lama, Agar Rumah Terlihat Lebih Rapi dan Bersih

Hal ini pula yang membuat pemilik rumah terdorong untuk merenovasi dapur untuk membuat tampilan dapur tampak lebih cantik.

Namun jika bicara renovasi, hal yang terpikirkan oleh kebanyakan orang yakni dibutuhkan biaya yang cukup besar untuk mengubah penampilan dapur.

Tak jarang membuat pemilik rumah pun berpikir berulang kali sebelum akhirnya memutuskan untuk renovasi.

Eits, tapi Kawan Puan tak perlu khawatir karena proses renovasi tidak harus selalu menggelontorkan uang banyak, karena kamu bisa mengakalinya dengan beberapa tips agar anggaran yang dikeluarkan sesuai budget.

Dilansir dari laman Asia One, berikut tips hemat merenovasi dapur dengan biaya minim namun hasil maksimal.

1. Rencanakan anggaran dan ketahui harga-harganya

Sebelum memutuskan untuk renovasi dapur, ketahui terlebih dahulu beberapa gaya dapur yang kamu inginkan dan pastikan sesuaikan dengan budget yang dimiliki.

Karena, untuk setiap desain dapur memiliki biaya yang berbeda, sehingga penting bagi kamu mengetahui biaya rata-rata renovasi dapur.

Dengan kamu memiliki perencanaan anggaran, akan memudahkan kamu saat berdiskusi dengan desainer interiormu dan ia akan memahami apa yang kamu harapkan.

Pada proyek renovasi besar, disarankan untuk menyewa desainer interior profesional, karena hal ini dapat membantu kamu menghemat biaya.

Baca Juga: Lakukan Tips Mencuci Ini agar Pakaian Tidak Mudah Menyusut atau Melar

2. Siapkan material bangunan sebelum renovasi dimulai

Sebelum memulai renovasi, pastikan kamu sudah memilih material apa saja yang ingin kamu gunakan, seperti keramik, cat, dan peralatan dapur.

Proses ini tentu akan membuat kamu bersemangat untuk segera merenovasi dapur.

Kemudian, jika kamu berencana hanya menyewa kontraktor dan mengurus sebagian besar proses renovasi sendiri, usahakan untuk selalu mempertimbangkan material yang dibeli sebelum akhirnya dibongkar.

Kenapa kamu perlu menyiapkan keseluruhan material?

Karena jika kamu membelinya secara bertahap akan memiliki kecenderungan kamu bisa menunda proses pengerjaan, apalagi jika stok material yang diinginkan tidak ada.

Oleh sebab itu, cobalah untuk tidak membeli material selama proses renovasi berlangsung.

3. Pertimbangkan penghematan biaya untuk barang-barang mahal

Salah satu cara menghemat renovasi dapur adalah pertimbangkan penghematan biaya yang dapat secara signifikan mengurangi biaya total renovasi.

Misalnya, pertimbangkan untuk memperbaiki lantai atau lemari daripada menggantinya sama sekali.

Khususnya lantai kayu, kamu akan terkejut betapa indahnya tampilan kayu setelah selesai disempurnakan.

Hal yang sama berlaku untuk lemari, penyempurnaan atau refinishing lemarimu bukanlah suatu pilihan, mengecat ulang lemarimu masih akan jauh lebih murah daripada menggantinya, terutama jika kamu membutuhkan lemari khusus.

Jika kamu dapat mengambil jalan pintas pada hal ini, kamu akan dapat menghemat banyak uang untuk keseluruhan anggaran.

Selain itu, cara ini akan mengurangi waktu renovasi secara keseluruhan.

 Baca Juga: Seberapa Sering Rumah Perlu Dibersihkan dengan Vacuum Cleaner? Ini Penjelasannya!

4. Lakukan tugas yang bisa dikerjakan sendiri untuk memangkas biaya

Mungkin kebanyakan dari kita berpikir soal renovasi rumah sudah menjadi tugas para profesional untuk mengatasinya.

Namun, jika anggaran yang kamu miliki terlalu ketat, kamu bisa melakukan sendiri renovasi yang lebih mudah seperti mengecat lemari dan dinding sendiri selama akhir pekan.

Buatlah kegiatan renovasi yang kamu lakukan sendiri itu terasa menyenangkan, dan ajak anggota keluarga lainnya untuk menghabiskan waktu berkualitas mengerjakan renovasi dapur bersama.

(*)

 

Sumber: Asia One
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati