Syamsul juga menjelaskan bahwa pemakaian kata-kata 'Minal Aidin Wal Faizin' sering kali disalahartikan menjadi 'Mohon maaf lahir dan batin' oleh masyarakat Indonesia.
"Kadang orang memahaminya mohon maaf lahir batin, padahal itu sebenarnya doa yang dipotong," ungkap Syamsul.
Selain itu, Syamsul juga menambahkan bahwa umat Islam dunia lebih sering menggunakan ungkapan 'Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal ya karim'.
Ungkapan itu dimaksudkan untuk mendoakan sesama umat Islam agar puasanya selama bulan Ramadan ini diterima.
Menurutnya ungkapan tersebut juga telah ada dan digunakan sejak zaman sahabat Nabi Muhammad SAW.
Maka dari itu, banyak masyarakat Indonesia yang kemudian menggabungkan dua ungkapan tersebut menjadi 'taqabbalallahu minna wa minkum minal wa ja'alanallah minal aidin wal faizin'.(*)