7 Kesalahan Orangtua Saat Mendidik Anak, Nomor 6 Paling Sering Dilakukan!

Parapuan.co - Menjadi orang tua jelas merupakan berkah yang luar biasa.

Namun, ini bisa cukup berat dan melelahkan seiring waktu.

Bagi orang tua pertama, kegembiraan menjadi orang tua tidak dapat diukur.

Akan tetapi, ketika mulai mengerjakan tanggung jawab, kamu dan pasangan akan menyadari bahwa itu penuh tantangan.

Oleh karena itu, penting mengetahui kesalahan apa saja yang sering orang tua lakukan tanpa disadari.

Diwartakan laman Times of India, inilah kesalahan orangtua saat mendidik anak yang harus dihindari.

Baca Juga: Menurut Ahli, Peran Ayah untuk Perkembangan Anak Itu Penting, Lo, Ini Manfaatnya

1. Terlalu menekankan

Meskipun wajar untuk merasa cemas tentang kesehatan bayi yang baru lahir, tapi stres berlebihan hanya akan berdampak pada kesehatan mental.

Jika terjadi sesuatu pada anak, jangan langsung berasumsi buruk.

Lebih baik konsultasikan ke dokter untuk saran terbaik.

2. Mengabaikan pasangan

Tahun pertama mengasuh anak terasa sangat penting bagi kedua orang tua.

Tetapi jika kamu adalah orang tua baru, mungkin lebih banyak menghabiskan waktu dengan bayi, lalu mengabaikan pasangan.

Penting agar tidak mengabaikan kebutuhan emosional pasangan selama mendidik anak.

3. Terlalu percaya omongan orang lain

Saat baru menjadi orang tua, kemungkinan besar kamu akan dipenuhi berbagai tip dan trik pengasuhan.

Namun, kamu harus belajar membedakan antara nasihat pengasuhan yang baik dan nasihat yang harus dilepaskan.

Jangan percaya semua yang dikatakan, sesekali ikutilah naluri kamu sendiri.

Baca Juga: Viral Anak Habiskan Uang untuk Game, Ini Cara Hadapi Anak yang Kecanduan Game

4. Menghabiskan banyak biaya

Saat menjadi orang tua pertama kalinya, kemungkinan kamu ingin menghabiskan banyak uang untuk pakaian dan aksesoris bayi.

Tetapi ini adalah saat-saat penting dan kamu harus belajar menabung juga.

Jangan berlebihan dan membeli barang-barang yang mungkin tidak ada nilainya di kemudian hari.

Belanjakan hanya jika diperlukan dan simpan untuk masa depan anak.

5. Mengabaikan perawatan diri

Dalam upaya memberikan yang terbaik kepada anak-anak, orang tua sering kali mengabaikan kesehatan dan mentalnya sendiri.

Jika ingin keluarga sejahtera, kamu juga harus memenuhi kebutuhan dan keinginan sendiri.

6. Pembagian beban kerja yang tidak merata

Jika baru menjadi orang tua, berbagilah tanggung jawab, termasuk itu mencari nafkah untuk keluarga atau merawat bayi.

Seseorang tidak dapat mengambil tanggung jawab untuk mengatur segalanya.

Membagi beban kerja akan memastikan lingkungan rumah yang sehat.

Baca Juga: Cara Menghadapi Sindrom Sarang Kosong, Kesedihan Berlebih Saat Anak Merantau

7. Tidak menikmati hidup

Dalam upaya untuk membuat segalanya sempurna, jangan lupa untuk menikmati hidup di saat ini.

Agar tidak stres karena masalah kecil, berikan ruang untuk kenangan dan nikmati prosesnya.

(*)