Parapuan.co - Zaman sekarang banyak orang mencari kerja lewat platform LinkedIn yang juga mempermudah HRD mencari karyawan.
Meskipun terlihat mudah, namun mencari kerja lewat platform LinkedIn bukanlah hal mudah, lho.
Apalagi kita masih tidak mengetahui trik mencari kerja lewat platform LinkedIn.
Sebab, rupanya banyak fitur di LinkedIn yang perlu digunakan untuk kamu yang sedang mencari kerja.
Bukan hanya upload CV di biografi saja, melainkan juga ada triknya untuk melamar pekerjaan.
Nah, agar kamu bisa dengan mudah melamar pekerjaan di LinkedIn, berikut tips dan trik yang telah dilansir dari huffpost.
Baca Juga: Jangan Ketinggalan, Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Pemerintah Australia Buka 2 Lowongan
1. Perhatikan sudah berapa banyak pelamar
Rob Cancilla yang kini bekerja di firma perekrutran Hunt Club, menyarankan agar kamu tidak melamar di pekerjaan yang sudah banyak pelamar.
Kamu bisa melihat banyaknya pelamar saat meng-klik lowongan pekerjaan dari perusahaan. Nah, bila terlihat sudah banyak pelamar, lebih baik cari lagi.
Kamu bisa mengetik early applicant ditambah dengan tipe pekerjaan yang kamu cari. Misalnya, kamu mengetik early applicant desainer. Nanti kamu akan diarahkan dengan lowongan pekerjaan yang masih sedikit pelamarnya.
Menurut Rob, HRD biasanya akan memperhatikan 50 orang pertama yang melamar pekerjaan.
“Kamu mungkin orang berkualitas. Mereka tidak secara konsisten memeriksanya sehingga kamu kemungkinan akan tidak akan terlihat,” ujar Rob.
2. Perhatikan headline profil
Selain lebih selektif memilih lowongan pekerjaan, Rob juga menyarankan Kawan Puan untuk menaruh tidak hanya tentang jabatan pekerjaanmu saja di headline.
Tapi, lebih baik gambarkan perjalanan karier kamu untuk mempermudah HRD melihat kinerjamu.
"Ini disebut headline, banyak orang menaruh hanya jabatan saja. Jika memang ingin diperhatikan, lebih baik masukkan juga ringkasan pekerjaanmu," ujar Rob.
Contohnya bisa begini Kawan Puan, kamu mendeskripsikan keahlian kamu di kolom tersebut.
Nah, bagi yang baru lulus, kamu bisa menaruh sesuatu yang kamu sukai. Selain itu, kamu juga bisa memberikan pengetahuan tentang industri yang kamu sukai.
Baca Juga: Jangan Ketinggalan, Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Pemerintah Australia Buka 2 Lowongan
3 Isi semua bagian di profil
Ingatlah bahwa semua section memberikan bisa mempermudah HRD mengenal kamu.
Selain headline, prestasi, tempat kuliah, volunteer, sampai kemampuan lebih baik diisi, ya.
Kamu juga bisa mencantumkan prestasi sampai sertifikat, lho.
"Bagi saya, saat saya screening aplikasi, saya membuat narasi sendiri dalam pikiran saya tentang bagaimana sosok kandidat ini. Ketika saya melihat LinkedIN, saya merasa mereka melakukan banyak hal yang tidak saya pikirkan,"ujarnya.
4. Dapatkan Sertifikat LinkedIn
Nah, LinkedIn juga menyediakan beragam test sesuai kemampuanmu. Dengan mengikuti rangkaian tes ini, kamu bisa menambah 'nilai jualmu' ke HRD.
Satu lagi nih, yang bisa kamu lakukan. Kamu bisa meminta rekan kerja atau teman yang pernah bekerja denganmu untuk menuliskan rekomendasi di profil.
Namanya juga media sosial, pastinya networking juga menjadi perhatian para pencari pegawai.
Nah, gimana nih, Kawan Puan? Semoga berhasil ya!(*)