Parapuan.co - Baru-baru ini, aktivis perempuan Malala Yousafzai melakukan pemotretan bersama majalah Vogue Inggris untuk edisi bulan Juli 2021.
Perempuan berusia 23 tahun ini berharap wawancaranya dengan majalah Vogue bisa menginspirasi para perempuan di seluruh dunia.
Dalam wawancaranya bersama Vogue Inggris, ia berbicara mengenai politik, aktivisme, dan masa depan.
Lulusan Oxford ini juga mengaku ingin mendedikasikan dirinya seumur hidup untuk memberdayakan sesame perempuan.
Baca juga: Jarang Tersorot, Dua Tokoh Perempuan Ini Ikut Andil dalam Pergerakan dan Lahirnya Pancasila
Kepada Vogue Inggris, penulis buku yang meraih nobel perdamaian ini juga mengaku khawatir tentang pencapaian tujuannya.
“ I care a lot about my work and I worry about how long it would take to reach the goals we have set. People say, 'Malala, don't worry, it's not your responsibility, leaders should worry!' But if I have the capacity to do something to keep raising awareness, then I should.
Saya sangat peduli dengan pekerjaan saya dan saya khawatir tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang telah kami tetapkan. Orang-orang berkata, 'Malala, jangan khawatir, itu bukan tanggung jawab Anda, para pemimpin harus khawatir!' Tetapi jika saya memiliki kapasitas untuk melakukan sesuatu untuk terus meningkatkan kesadaran, maka saya harus melakukannya,"ujar Malala.
Perempuan yang lahir di Mingora, Pakistan ini awalnya bertekad menjadi seorang dokter, namun segalanya berubah pada tahun 2008.