Kawan Puan, Hindari Menggunakan Kombinasi Kandungan Skincare ini Secara Bersamaan, Ya! Bisa Bahaya

Putri Mayla - Sabtu, 5 Juni 2021
Ilustrasi perempuan menggunakan skincare pada wajah
Ilustrasi perempuan menggunakan skincare pada wajah recep-bg

Parapuan.co - Kombinasi kandungan skincare yang tepat bisa bekerja dengan baik di kulit kita, Kawan Puan.

Namun, ada beberapa kombinasi kandungan skincare yang tidak boleh dipakai secara bersamaan.

Kalau kandungan bahan skincare ini digunakan secara bersamaan, maka hasilnya adalah iritasi dan alergi pada kulit wajah.

Di samping itu, jika bahan skincare yang tidak boleh digunakan bersamaan itu tercampur, maka bukannya kulit wajah yang sehat dan terawat, justru jerawat dan breakout yang muncul.

Waduh, lalu apa saja ya, kandungan bahan skincare yang tidak boleh dicampur itu?

Melansir dari laman Allure, berikut kandungan skincare yang tidak boleh dipakai secara bersamaan.

Baca Juga: Selena Gomez Siap Luncurkan Rare Beauty hingga ke Asia, Indonesia Kapan?

1. Retinol dan vitamin C

Retinol dan vitamin C dapat mencerahkan kulit serta menghilangkan noda hitam di wajah.

Namun saat dipakai bersamaan, kedua bahan aktif ini bisa mengiritasi kulit kamu, seperti kata Aegean Chan, dokter kulit bersertifikat yang berbasis di Santa Barbara, California.

Oleh karena itu, sebaiknya pisahkan penggunaan retinol dan vitamin C kamu, ya.

Dianjurkan menggunakan produk yang memiliki bahan vitamin C pada pagi hari, dan produk berbahan retinol pada malam hari.

2. Vitamin C dan Alpha Hydroxy Acids (AHA)

Marie Jhin seorang dermatolog bersertifikat di Silicon Valley, California menyarankan untuk tidak memakai skincare dengan kandungan bahan vitamin C dan AHA bersamaan.

Sebab, kedua bahan tersebut dapat menyebabkan iritasi pada kulit.

Ia menyarankan untuk memisahkan produk skincare dengan kedua bahan ini, yakni memakai vitamin C di pagi hari dan AHA di malam hari.

 Baca Juga: Kandungan Fragrance pada Skincare Berbahaya? Simak Penjelasan dari Ahli

3. Vitamin C dan Benzoil Peroxide

Apakah Kawan Puan menggunakan skincare dengan kandungan vitamin C dan Benzoil Peroksida bersamaan?

Jika iya, coba perhatikan apakah kulitmu tidak glowing seperti yang kamu harapkan?

Rupanya, benzoil peroxide bisa membatalkan manfaat kandungan vitamin C yang terdapat pada skincare dengan menurunkan atau mengoksidasinya.

Sehingga manfaat vitamin C tidak bisa bekerja maksimal pada kulit.

4. Retinol dan Benzoil Peroxide

Retinol dan benzoil peroksida merupakan bahan yang ampuh untuk menangkal jerawat secara efektif.

Namun, kamu sebaiknya tidak menggabungkan kedua bahan ini, ya!

Benzoil peroksida dapat mengoksidasi dan menurunkan tretinoin, seperti kata Aegean Chan.

"Kedua bahan tersebut bersama-sama menetralkan satu sama lain, membuat masing-masing kurang efektif dan dapat meningkatkan kemungkinan iritasi saat mengaplikasikannya berlapis," tambah Caroline Robinson, dokter kulit di Chicago.

Makanya, pisahkan skincare dengan kandungan tersebut, hindari menggunakannya secara bersamaan.

 Baca Juga: Atasi Tanda Penuaan dengan Serum Lokal Bakuchiol, Ini Rekomendasinya

5. Retinol dan Alpha Hydroxy Acids AHA

Retinol yang dicampur dengan AHA seperti glikolat, laktat, dan sitrat dapat menyebabkan kulit kering yang berlebihan, kemerahan, dan rentan terjadi ruam.

Alih-alih mencampurkannya, lebih baik gunakan produk skincare dengan kandungan AHA setiap satu sampai dua kali seminggu.

Kamu bisa menggunakan skincare yang mengandung AHA dengan konsentrasi 10% hingga 20%.

Nah, itu dia beberapa kandungan skincare yang sebaiknya tidak dipakai secara bersamaan.

Semoga membantu Kawan Puan, ya! Ingat, cek lagi kandungan bahan skincare-mu agar tak keliru dalam menggunakannya secara bersamaan. (*)

Sumber: Allure
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja