Dengarkan dan Dukung
Sulit untuk bersiap ketika seorang teman memberi tahumu bahwa mereka telah menjadi korban pelecehan seksual.
Saat ini, mereka tidak butuh nasihat, yang diperlukan hanya dukungan dan keberadaanmu saat mereka sangat sedih.
- Dukungan dan pengertian sangat penting. Dibutuhkan banyak keberanian bagi seorang penyintas untuk berbagi pengalaman mereka.
- Cobalah untuk menyediakan lingkungan yang aman/tidak menghakimi, kenyamanan emosional, dan dukungan bagi penyintas untuk mengungkapkan perasaan.
- Biarkan mereka tahu bahwa mereka dapat berbicara denganmu. Mendengarkan. Jangan terburu-buru memberikan solusi.
Percaya Temanmu
Alasan paling umum orang memilih untuk tidak memberi tahu siapa pun tentang pelecehan seksual adalah ketakutan bahwa pendengar tidak akan mempercayai mereka.
Orang jarang berbohong atau melebih-lebihkan tentang pelecehan, jika seseorang memberi tahumu, itu karena mereka mempercayaimu dan membutuhkan seseorang untuk diajak bicara.
- Orang jarang mengarang cerita pelecehan. Kamu tidak perlu memutuskan apakah mereka “benar-benar terluka”. Jika teman dekatmu mengatakan bahwa mereka terluka, itu sudah cukup.
- Percaya apa yang temanmu katakan. Mungkin sulit bagi mereka untuk berbicara dan memercayaimu.
Baca Juga: Waspada! Anak dan Remaja Rentan Menjadi Korban Sexual Grooming