'Makanan berminyak dan susu akan membuatmu lebih berjerawat'
Meskipun makanan berminyak seperti kentang goreng dan pizza bersama dengan produk susu umumnya dikaitkan dengan jerawat, penting untuk diingat bahwa korelasi tidak sama dengan sebab-akibat.
"Adalah mitos bahwa makanan berminyak menyebabkan jerawat, kecuali minyak itu mengenai jari-jarimu yang kemudian menyentuh wajahmu," kata Zeichner, mencatat bahwa makanan tinggi gula dan pati telah dikaitkan dengan jerawat.
Namun, Bankson memperingatkan bahwa tidak semua kulit akan bereaksi seperti ini terhadap makanan tertentu.
"Ada beberapa orang yang sensitif atau alergi terhadap produk susu atau makanan berminyak yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Tapi itu bukan hal yang menyeluruh untuk semua orang," tambahnya.
'Pemetaan wajah dapat memprediksi penyebab jerawatmu'
Pemetaan wajah mengacu pada gagasan bahwa lokasi jerawat di wajah kamu dapat menunjukkan penyebabnya.
Misalnya, jerawat di hidung menunjukkan masalah jantung, sedangkan jerawat di pipi menunjukkan masalah perut. Ini juga mitos.
"Ketika kamu memikirkan tubuh, ia bekerja sebagai keseluruhan sistem. Paru-paru memberi oksigen yang mengalir ke darah dan otak. Jika jantung berhenti bekerja, begitu juga yang lainnya. Hal yang sama berlaku untuk kulit kamu," kata Bankson.
"Jadi hanya karena kamu mengalami masalah pencernaan atau masalah ginjal tidak berarti itu akan muncul jerawat di tempat tertentu di wajahmu," tambahnya.
Baca Juga: Hal-hal yang Perlu Kita Tahu Tentang Retinol dalam Perawatan Kulit