5. Terburu-buru dan asal melamar
Kawan Puan, mencari pekerjaan memang sulit tapi bukan berarti kamu tidak bisa selektif.
Tak perlu terburu-buru melamar begitu ada perusahaan yang membuka lowongan tanpa memperhatikan syarat-syaratnya.
Bisa-bisa, kamu hanya buang-buang waktu dan tenaga menyiapkan berkas lamaran yang hanya akan disingkirkan HRD.
6. Tidak mengikuti petunjuk yang ditentukan
Ada perusahaan yang meminta pelamar menyiapkan portofolio untuk dilampirkan pada CV.
Sayangnya, banyak pelamar yang mengabaikan instruksi dari perusahaan tersebut.
Untuk itu catat baik-baik, kamu mesti memperhatikan detail petunjuk melamar pekerjaan sebelum memasukkan lamaran.
Baca Juga: Agar Dilirik HRD, Ini 3 Waktu Terbaik Mengirim Lamaran Pekerjaan
7. Alasan yang tidak bisa dikendalikan
Terakhir, ada alasan yang tidak bisa kamu kendalikan mengenai mengapa HRD enggan menghubungi untuk interview.
Selengkap apapun CV-mu, sebaik apapun pengalamanmu, dan seberapa meyakinkan lamaranmu, keputusan tetap ada di tangan HRD.
Sebab yang paling umum, biasanya meski memasang iklan lowongan pekerjaan, ternyata perusahaan memutuskan untuk melakukan perekrutan internal.
Untuk alasan ini, barangkali kamu cuma bisa berdoa supaya HRD tidak mengabaikan CV-mu.
Demikian tadi alasan paling mungkin mengapa HRD enggan menghubungimu untuk wawancara walau sudah melamar kerja.
Kamu perlu memelajari kiat menulis CV supaya terhindar dari kesalahan-kesalahan di atas, ya! (*)