Gunakan alat makan, seprai, dan barang-barang berbeda dengan yang digunakan oleh keluarga yang sakit.
Pisahkan barang-barang mereka dari keluarga yang sehat untuk meminimalisir penularan dari benda mati.
Bersihkan dan disinfeksi ruangan serta benda yang disentuh oleh orang yang sakit untuk membunuh virus.
3. Memantau kondisi keluarga yang positif Covid-19
Karena keluarga yang sakit bisa isolasi mandiri di rumah, maka Kawan Puan harus rutin cek keadaannya.
Misalnya dengan rutin mengecek suhu tubuh, batuk, sakit tenggorokan, dan gejala lain yang ia rasakan.
Rutin juga tanyakan apakah ia masih sakit kepala, pusing, lemas, mual, atau muntah.
Pastikan selama isolasi mandiri di rumah, ia bisa istirahat dan tetap terhidrasi.
Jika gejala yang dialami memburuk, maka segera telepon dokter atau rumah sakit terdekat.
Kawan Puan pun bisa menghubungi nomor telepon Satgas Covid di nomor 119.
Kalau kamu berada di Jakarta, bisa cek kontak yang bisa dihubungi di: https://corona.jakarta.go.id/id/contact sementara untuk daerah lain, bisa cek website Satgas Covid per daerah.
Baca Juga: Kawan Puan, Begini Cara Cek Ketersediaan Tempat Tidur Rumah Sakit Pasien Covid-19 Lewat Siranap
How can you stay safe if someone from your household falls sick from #COVID19? Face with thermometer
Know your risk. Lower your risk. pic.twitter.com/hPQGTq6KwG
— World Health Organization (WHO) (@WHO) June 18, 2021
(*)