Sebagai contoh, Pengelola akan tahu persis kapan mereka harus mengambil pendidikan jenjang S2-nya.
Mungkin mereka akan menunda S2 karena akan bekerja terlebih dahulu untuk mengumpulkan tabungan.
Sembari bekerja, mereka akan menjalani beberapa kursus keterampilan yang akan menjadi bekal mereka untuk ke depannya.
Respons Menghadapi Hambatan
Keteguhan dan ambisi mereka untuk mewujudkan mimpi sering kali membuat mereka merasa stres, depresi, bahkan marah dengan diri sendiri ketika menjumpai hambatan dalam prosesnya.
Menyalahkan diri sendiri atau menarik diri dari lingkungan sekitar untuk merenung menjadi hal yang sering mereka lakukan saat mimpinya terhambat, baik karena faktor eksternal maupun internal.
Jika Kawan Puan merasa cocok dengan tipe Pengelola ini, kamu bisa melihat perjalanan meraih mimpi dari Maudy Ayunda dan Marissa Anita, yang juga merupakan perempuan Pengelola.
Baca Juga: Mengenal 4 Tipe Perempuan dalam Menggapai Mimpi Lewat Film 'Ali & Ratu Ratu Queens'
Penting untuk Kawan Puan ingat, Pengelola, sama seperti tipe lainnya, tidak bersifat tetap dan berlaku terus-menerus, tapi merupakan karakter dominan yang muncul saat studi ini dilakukan.
Pengelompokan tipe perempuan dalam menggapai kendali atas mimpi ini bersifat dinamis karena faktor eksternal dan internal dapat mempengaruhi dan mengubah cara perempuan memegang kendali atas mimpinya.
Kawan Puan dapat menemukan berbagai pengaruh dari eksternal atau internal seiring dengan perjalanan menggapai mimpimu.
Caramu dalam meraih mimpi juga akan terbentuk kembali dan terus membuatmu bertumbuh hingga dapat memegang kendali sepenuhnya atas mimpimu. (*)