2. Buktikan idemu
Kamu mungkin punya ide yang brilian, tetapi jika tidak segera mengeksekusi itu, apa gunanya?
Contohlah Batman. Ia ingin menjadi vigilante yang ditakuti para penjahat, tapi tidak benar-benar tahu apa yang harus dilakukan.
Alih-alih hanya memikirkan ide, ia terjun langsung ke jalanan dan membuat para penjahat takut padanya.
"Batman ingin menimbulkan ketakutan di hati para penjahat, tetapi awalnya ia tidak sepenuhnya menyadari bagaimana melakukannya," kata Daniel Ball, Direktur Pengembangan Bisnis di Wax Digital.
"Namun, itu tidak menghalanginya. Ia mulai dengan meneliti orang di sekitarnya dan bekerja sama dengan masyarakat untuk membantunya di jalanan."
Baca Juga: Ingin Memulai Bisnis Baru tapi Belum Ada Modal? Ikuti 5 Langkah Ini
3. Meneliti lawan
Pelajaran bisnis berikutnya yang bisa diambil dari sosok Bruce Wayne adalah caranya meneliti lawan.
Ia tidak diam saja dan sibuk mengembangkan bisnisnya sendiri, tetapi juga mencari tahu tentang rival bisnisnya.
Misalnya ketika ia turun ke jalan untuk memperhatikan lawannya seperti The Joker dan Penguin.
Ia mencari tahu apa yang sedang direncanakan lawannya, dan juga kelemahan mereka.
Inilah yang disebut menjadi salah satu cara yang membuat Batman menang melawan mereka.
4. Mengikuti perkembangan teknologi
Sebagai pebisnis, kamu mestinya tidak ketinggalan teknologi, mengingat ini akan selalu baru dan berubah.
Bruce Wayne bisa menjadi contoh yang tepat, di mana ia selalu terdepan dalam teknologi dan cepat dalam mengembangkannya.
Misalnya ketika ia membuat Batmobile, mobil berteknologi canggih berbasis AI (artificial intelligence).
"AI, sistem pemasaran yang otomatis, dan chatbot dapat membantu bisnis menjadi lebih efektif dan efisien," ungkap Jack Terry, Copywriter di VHR.