Belajar dari Karakter Batman, Ini 7 Pelajaran Bisnis yang Bisa Dicoba

Arintha Widya - Minggu, 27 Juni 2021
Pelajaran bisnis dari Batman
Pelajaran bisnis dari Batman

Parapuan.co - Pelajaran bisnis bisa kamu dapat dari mana saja, termasuk karakter Bruce Wayne dalam cerita superhero, Batman.

Bruce Wayne adalah seorang anak yatim piatu yang harus meneruskan bisnis keluarga.

Ia putra dari pasangan Thomas dan Martha Wayne yang memiliki perusahaan multinasional bernama Wayne Enterprises.

Wayne Enterprises memiliki banyak anak perusahaan yang bergerak di berbagai bidang, mulai dari makanan, medis, elektronik, teknologi, kimia, industri hiburan, dan sebagainya.

Walau Bruce Wayne disibukkan dengan aktivitasnya sebagai vigilante, nyatanya ia tetap mampu mengelola perusahaan warisan orang tuanya.

Bagaimana Batman mempertahankan perusahaan multinasionalnya itu dan bisa hidup sebagai pembela kebenaran dan keadilan jalanan?

Berikut pelajaran bisnis yang bisa kamu contoh dari Bruce Wayne sebagaimana mengutip Elite Business Magazine:

Baca Juga: Bantu Kembangkan Karier, Ini 3 Tipe Mentor yang Kamu Butuhkan

1. Pilih mentor dengan bijak

Berhati-hatilah dalam memilih mentor dan siapa yang harus kamu percayai atau tidak.

Batman pernah sempat salah memilih mentor, yaitu ketika ia memercayai Ra's al Ghul yang ternyata berencana menghancurkan Kota Gotham.

Meski begitu, ia mendapatkan pelajaran penting setelah tahu dirinya dikhianati orang yang dipercaya.

Alistair Main, pebisnis sekaligus direktur di Duncan & Toplis mengatakan, pelajaran tersebut adalah tentang menyetujui apapun rencana sang mentor di awal hubungan.

"Sama seperti Ra's al Ghul, orang sering kali memiliki ambisi berbeda yang mungkin tidak selaras dengan ambisimu," ujar Alistair Main.

"Apakah calon investor ingin membawa bisnismu ke pasar yang tidak kamu suka, atau jika gagasan mereka melibatkan pembunuhan penjahat kecil dan memicu bencana di seluruh kota, penting untuk menetapkan dan menyetujuinya di atas tujuanmu di awal suatu hubungan."

2. Buktikan idemu

Kamu mungkin punya ide yang brilian, tetapi jika tidak segera mengeksekusi itu, apa gunanya?

Contohlah Batman. Ia ingin menjadi vigilante yang ditakuti para penjahat, tapi tidak benar-benar tahu apa yang harus dilakukan.

Alih-alih hanya memikirkan ide, ia terjun langsung ke jalanan dan membuat para penjahat takut padanya.

"Batman ingin menimbulkan ketakutan di hati para penjahat, tetapi awalnya ia tidak sepenuhnya menyadari bagaimana melakukannya," kata Daniel Ball, Direktur Pengembangan Bisnis di Wax Digital.

"Namun, itu tidak menghalanginya. Ia mulai dengan meneliti orang di sekitarnya dan bekerja sama dengan masyarakat untuk membantunya di jalanan."

Baca Juga: Ingin Memulai Bisnis Baru tapi Belum Ada Modal? Ikuti 5 Langkah Ini

3. Meneliti lawan

Pelajaran bisnis berikutnya yang bisa diambil dari sosok Bruce Wayne adalah caranya meneliti lawan.

Ia tidak diam saja dan sibuk mengembangkan bisnisnya sendiri, tetapi juga mencari tahu tentang rival bisnisnya.

Misalnya ketika ia turun ke jalan untuk memperhatikan lawannya seperti The Joker dan Penguin.

Ia mencari tahu apa yang sedang direncanakan lawannya, dan juga kelemahan mereka.

Inilah yang disebut menjadi salah satu cara yang membuat Batman menang melawan mereka.

4. Mengikuti perkembangan teknologi

Sebagai pebisnis, kamu mestinya tidak ketinggalan teknologi, mengingat ini akan selalu baru dan berubah.

Bruce Wayne bisa menjadi contoh yang tepat, di mana ia selalu terdepan dalam teknologi dan cepat dalam mengembangkannya.

Misalnya ketika ia membuat Batmobile, mobil berteknologi canggih berbasis AI (artificial intelligence).

"AI, sistem pemasaran yang otomatis, dan chatbot dapat membantu bisnis menjadi lebih efektif dan efisien," ungkap Jack Terry, Copywriter di VHR.

5. Terus berinovasi

Bruce Wayne memiliki orang kepercayaan yang membantunya menjalankan perusahaan, yaitu Lucius Fox.

Lucius yang juga menjabat CEO di Wayne Enterprises selalu punya inovasi dan memimpikan cara-cara baru untuk memerangi kejahatan.

Dari ide-ide Lucius Fox, Bruce Wayne mendapatkan kostum baru yang lebih canggih dari rancangannya sendiri.

Untuk itu sebagai pebisnis, kamu mesti selalu punya ide kreatif berinovasi agar tidak ketinggalan dari para pesaingmu.

Baca Juga: Ketahui Pentingnya Buka Rekening Bisnis, Bikin Mudah Tahu Untung Rugi!

6. Punya rencana masa depan

Seorang pebisnis tak ubahnya seperti pejuang, yaitu sama-sama manusia biasa.

Dalam berjuang melawan kejahatan maupun menjalankan bisnis, harus selalu punya rencana ke depan.

Lantaran Bruce Wayne tidak punya kekuatan super, ia harus merencanakan sesuatu yang bisa membuat dirinya dan tim menang melawan penjahat.

"Dia selalu harus merencakan dengan tepat untuk situasi apapun, terutama ketika menyangkut rekan satu timnya yang memiliki kekuatan super di Justice League," tutur Nimesh Shah, kepala pemasaran di Feel Good Contacts.

"Pelajaran bisnis yang dapat dipelajari siapapun di sini adalah, bahwa persiapan dan dedikasi akan selalu melampaui mereka yang mengandalkan keterampilan murni."

7. Beradaptasi dengan zaman

Pelajaran bisnis berikutnya yang bisa kamu ambil dari Batman adalah, bagaimana ia selalu mengikuti perkembangan zaman.

Perubahan itu terjadi dari mulai lahirnya karakter Batman di tahun 1930-an, hingga era milenial seperti sekarang.

Sepanjang lebih dari 80 tahun masa hidup karakter dalam komik DC ini, Batman telah didesain ulang berkali-kali sehingga selalu relevan dan sesuai zaman.

Baca Juga: Ingin Memulai Bisnis Kecantikan? Ini 3 Tips dari Beautypreneur!

Begitulah harusnya seorang pebisnis jika ingin usahanya sukses dan bertahan di industri.

Kamu sudah siap menjalankan misi perjuangan dalam berbisnis seperti Bruce Wayne mempertahankan Wayne Enterprises? (*)



REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029