Pada bulan Januari lalu, Olivia membuat akun TikTok dan mengunggah video di mana dia membedah lemari pakaian dan bergaya dengan pakaian yang ada.
Berkat video-video tersebut, Olivia berhasil menarik perhatian pengguna TikTok dan menjadi salah satu kreator terkenal di media sosial tersebut.
Olivia memiliki 11.000 pengikut di TikTok dan total jumlah likes sebanyak 129.000.
Akibat penjualan barang antik yang menjadi semakin populer, mencari merek terkenal menjadi sepuluh kali lipat lebih sulit.
Olivia akhirnya menemukan solusi. Dia memilih fokus pada merek khusus yang tidak terlalu terkenal dengan desainer yang tidak mendunia, namun tetap mengutamakan kualitas barang.
Baca Juga: Kenakan Gaun Ungu Versace di BET Awards, Ternyata Zendaya Terinspirasi Beyonce
Olivia merasa sebagian besar kesuksesannya karena minat pengikutnya pada merek yang kurang terkenal.
Hal ini menyadarkannya bahwa begitu banyak orang yang bosan dengan barang terkenal dan populer.
“Sangat menyegarkan melihat hal-hal yang belum pernah saya lihat sebelumnya,” jelas Olivia.
Hari-hari ini, dengan ada media sosial, banyak hal yang membuat gaya seseorang begitu menarik, ada kemampuan untuk menampilkan karakteristik individu dan preferensi estetika seseorang.
Di Instagram dan TikTok, selera gaya yang unik menjadi daya jual sendiri, termasuk pakaian vintage.