Catat! Ini 3 Cara Bangun Reputasi Diri yang Baik agar Naik Jabatan

Aghnia Hilya Nizarisda - Minggu, 4 Juli 2021
Ilustrasi perempuan percaya diri dengan reputasi diri yang baik.
Ilustrasi perempuan percaya diri dengan reputasi diri yang baik. Phawat Topaisan

Parapuan.co - Reputasi ternyata tidak hanya wajib dimiliki oleh perusahaan, tetapi setiap karyawan untuk menjadi pencapaiannya.

Melansir Tabloid Nova Edisi 1664, reputasi diri berbeda dengan pencitraan. Bukan sesuatu yang dimiliki, tetapi diberikan pihak lain.

Maka dari itu, dengan membangun reputasi diri yang baik, maka dapat meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan promosi alias mendapat kenaikan jabatan.

Pasalnya, reputasi ialah pandangan orang lain tentang diri kita. Terbentuk dari proses berkesinambungan, tercemin dari tindakan nyata yang konsisten.

Baca Juga: Perempuan Perlu Fokus pada 3 Hal Ini untuk Dapat Promosi Jabatan

Pasalnya, reputasi diri yang baik tidak cukup  hanya 'mempromosikan' diri, mengaku hebat, keren, atau berprestasi dan 'pamer' keberhasilan di media sosial.

Reputasi adalah sesuatu yang sifatnya melekat pada kita.

Meski tentu saja, kondisinya bisa berubah-ubah sejalan waktu. Reputasi baik bisa hancur sekejap mata, memulihkannya bisa butuh waktu tak terhingga.

Nah, PARAPUAN telah merangkum sederet cara membangun reputasi diri yang baik agar bisa mendapat promosi jabatan. Yuk, simak!

1. Buat Peta Diri

Lakukan mapping (pemetaan) terhadap diri kita saat ini. Kenali kekuatan, kelemahan, peluang dan potensi ancaman yang bisa menghambat kemajuan.

Dengan memahami semua aspek tersebut, kita bisa tahu harus mulai dari mana. Apakah fokus pada upaya meningkatkan skill tertentu atau mengatasi kelemahan diri?

Peta diri akan membantu kita menentukan prioritas, lalu menyusun strategi yang tepat untuk mencapai tujuan.

2. Mulailah dari Hal Kecil

Perjalanan jauh dimulai dari satu langkah kecil. Mulailah dari hal sederhana, yang realistis saja, misalnya soal kedisiplinan.

Baca Juga: Kreatif! Ini 4 Produk Lokal yang Sukses Gunakan TikTok sebagai Media Promosi

Bila di masa lalu Kawan Puan punya reputasi sebagai MIA (Miss Always Late), lakukan tindakan nyata dan konsisten agar kita kelak dikenal sebagai MO (Miss On Time).

Ubah kebiasaan buruk di masa lalu dan gantilah dengan kebiasan baru. Misalnya hadir tepat waktu dalam rapat dan taat pada deadline pekerjaan.

Lakukan itu secara terus menerus dan pastikan orang lain melihat perubahan yang kita lakukan.

Dengan mulai dari hal yang 'terjangkau', maka kamu tidak akan merasa terbebani dengan target muluk-muluk dan senang menjalaninya.

Keberhasilan kecil akan membuat kita terdorong menciptakan keberhasilan berikutnya. Dengan demikian, kita sudah 'menabung' poin reputasi kita.

3. Beri Nilai lebih

Orang mengingat kita dengan baik karena kita meninggalkan kesan baik di benak mereka. Itu bisa terjadi bila kita memiliki sesuatu yang istimewa, yang bikin kita terlihat di 'keramaian'.

Hal itu berkaitan dengan kualitas diri yang dimiliki dan bisa dibuktikan. Bukan dari janji yang diucapkan. Jangan puas jadi orang rata-rata.

Selalu tingkatkan kapasitas dan kinerja sebagai profesional. Cari tahu apa keterampilan yang paling dibutuhkan untuk sukses sesuai dengan industri yang kita geluti.

Baca Juga: Ingin Karier Mulus? Hindari 6 Hal Ini Agar Nilaimu di Kantor Tak Minus

Apakah sudah kita memilikinya? Kalau belum, pertimbangkan untuk mulai mempelajarinya.

Nah, jika Kawan Puan sudah melakukan sederet cara di atas dengan konsisten, tengoklah perubahan pandangan orang lain terhadapmu. Apakah reputasimu sudah cukup baik? (*)

Sumber: Tabloid Nova
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru