Catat! Ini 5 Cara Ampuh Menghilangkan Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Parapuan.co - Kawan Puan, kira-kira seberapa sering kamu menunda-nunda pekerjaan?

Memilih untuk mengerjakan tugas di detik-detik terakhir menuju deadline?

Hingga pada akhirnya, membiarkan tugas menumpuk karena terlalu sering menunda-nunda?

Tentunya tindakan ini tidak baik ya, Kawan Puan.

Menunda pekerjaan alias prokrastinasi adalah pola perilaku yang negatif.

Sekali dilakukan, kamu akan sulit menghentikannya.

Hal ini sangat buruk bagimu karena menunda pekerjaan punya banyak dampak negatif.

Baca Juga: Jadi Item Paling Penting Saat Ini, Ini Hal yang Harus Kamu Tahu Soal Penggunaan Masker

Berdasarakan siaran pers yang diterima PARAPUAN dari Riliv pada Kamis (15/07/2021), terlalu sering menundak pekerjaan itu sangat merugikan, sebab produktivitas akan menurun.

Bersamaan dengan itu, hasil kerja kita juga tidak maksimal.

Di sisi lain, kamu juga harus tahu dengan tidak menunda pekerjaan waktu yang tersisa itu bisa kamu gunakan untuk mengerjakan hal lain, tentunya yang lebih bermanfaat.

Jika suatu saat kamu ingin menunda pekerjaan, maka lakukan lima tips berikut ini supaya kebiasaan buruk ini bisa dihentikan.

1. Menetapkan deadline khusus untuk diri sendiri

Kamu mungkin menunda-nunda pekerjaan karena merasa deadline yang diberikan masih panjang.

Jika selalu berpikir begini, pada akhirnya kamu akan kerepotan bekerja saat deadline mepet.

Supaya tidak menunda lagi, kamu bisa menetapkan deadline untuk diri sendiri lebih cepat dari yang sebenarnya.

Misalnya jika batas waktu pekerjaan kamu adalah hari Jumat, kamu bisa memberikan batas waktu lebih awal, yaitu hari Kamis atau hari lainnya.

Baca Juga: Tak Hanya Fisik, Kesehatan Mental Juga Perlu Diperhatikan Selama Pandemi

2. Membagi tugas besar menjadi tugas-tugas kecil

Tugas besar seringkali terlalu menakutkan untuk dikerjakan.

Biasanya, penyebabnya adalah karena kamu takut salah dan tidak tahu harus mulai mengerjakan dari mana.

Cara mengatasinya cukup mudah, Kawan Puan bisa memecah tugas besar tersebut menjadi tugas-tugas kecil yang lebih spesifik.

Sebagai contoh jika kamu memiliki tugas membuat proposal ide bisnis, kamu bisa menjabarkan hal-hal kecil terlebih dulu.

3. Menghilangkan gangguan saat bekerja

Apa yang mengganggumu saat bekerja?

Apakah itu handphone, televisi, atau hal lainnya?

Kalau memang hal-hal tersebut mengganggu, kamu bisa menyingkirkannya terlebih dahulu sebelum bekerja.

Caranya yakni matikan handphone dan televisi agar kamu bisa mulai bekerja secara maksimal.

Baca Juga: Melepas Stres dan 3 Manfaat Lain Memasak Bagi Kesehatan Mental

4. Memberi self-reward sebagai apresiasi

Kawan Puan, kamu bisa memberi self-reward tiap kali berhasil mengerjakan tugas.

Cara ini akan membantu kamu berhenti menunda-nunda karena kamu jadi lebih semangat dalam mengerjakan tugas berikutnya.

Menurut psikolog Alexander Rozental, strategi terbaik dalam memberi self-reward adalah dengan memberi hadiah-hadiah kecil, bukan hadiah besar.

Contohnya, kamu bisa menghadiahi diri kamu sebungkus cokelat jika sudah mengerjakan satu tugas.

5. Memulai pekerjaan dalam hitungan lima detik

Mel Robbins, seorang entrepreneur dan motivator terkenal dari Amerika Serikat, menggunakan aturan lima detik untuk membantunya berhenti menunda-nunda.

Setiap kali ia merasa enggan mengerjakan suatu tugas, ia akan berhitung sampai lima.

Tepat setelah hitungan kelima, ia akan bangkit dari rasa malas dan mulai mengerjakan tugas tersebut.

Sama seperti Mel Robbins, kamu juga bisa menggunakan cara ini jika merasa ingin menunda-nunda pekerjaan.

Baca Juga: Mengenal Meditative Dance: Meditasi dan Tari yang Baik untuk Jiwa

Wah, kelima tips di atas cukup menarik dan mudah dilakukan ya, Kawan Puan.

Jadi yuk coba praktikkan supaya kamu berhenti menunda pekerjaan dan rasakan manfaatnya ya. (*)