Mengetahui beberapa hal tersebut lah yang membuat dr. Adaninggar menyatakan kalau swab mandiri belum direkomendasikan di Indonesia, karena semua ini terkait dengan perilaku manusia.
"Kalau di luar negeri sebenarnya sudah banyak dilakukan swab mandiri, karena memang orangnya well educated ya, kebanyakan," jelas dr. Adaninggar.
Di mana menurutnya, orang luar negeri itu tahu cara menangani limbah dengan benar.
Baca Juga: Mengapa Beberapa Orang Lebih 'Kebal' pada Covid-19? Ini Penjelasan Ahli
Selain itu, di luar negeri, orang yang melakukan swab mandiri tidak sembarangan membaca hasilnya, karena mereka konsultasi ke dokter.
"Sedangkan kalau kita kan enggak, itu lah yang mungkin menjadi pertimbangan kenapa pemerintah kita tidak merekomendasikan untuk swab mandiri," ucapnya.
Tak sampai itu saja, dr. Adaninggar pun menyatakan jika mungkin izin edar alat swab sudah ada, tapi sebaiknya jangan dilakukan secara mandiri.
Masyarakat perlu datang ke laboratorium untuk melakukan tes dengan tenaga profesional. (*)