Parapuan.co - Kawan Puan, tidak semua platform penyedia pinjaman online aman dan bisa kamu jadikan pilihan.
Untuk itu, kamu perlu berhati-hati dan mempertimbangkan sejumlah hal sebelum mengajukan pinjaman online.
Nah, kamu mungkin masih bingung apa saja yang perlu diperhatikan jika ingin mengajukan pinjaman online, bukan?
Melansir The Balance, berikut ini ciri-ciri pinjaman online tidak aman sehingga harus segera kamu tinggalkan!
Baca Juga: Catat! Ini Keuntungan dan Kerugian Mengajukan Pinjaman Online
1. Permintaan biaya di muka
Entah offline atau online, tidak ada pinjaman aman yang mensyaratkan adanya pembayaran biaya di muka.
Apabila kamu mendapati pinjaman online meminta biaya di muka, sudah bisa dipastikan itu adalah penipuan.
Oknum penipu akan mencoba meyakinkanmu untuk membayar biaya tersebut agar mereka bisa segera memproses pengajuan pinjamanmu.
Kalaupun ada lembaga resmi dan terpercaya yang meminta biaya lain-lain, mereka akan meminta bea admin setelah pengajuanmu disetujui, bukan dibayar di muka.
2. Tidak ada persetujuan pinjaman
Ciri kedua yang menunjukkan pinjaman online tidak aman ialah, jika penyedia tidak melakukan pemeriksaan kredit menyeluruh kepada peminjam.
Misalnya riwayat pinjaman di bank maupun lembaga keuangan dan kesanggupan peminjam dalam membayar angsuran.
Kalau mereka bahkan tidak mengecek kemampuan finansialmu, bisa dipastikan bahwa penyedia pinjaman daring ini mengarah ke penipuan.
Apa lagi kalau penyedia malah meminta nomor jaminan sosial atau informasi pribadimu yang lain.
Baca Juga: Sedang Marak Terjadi! Ini 5 Ciri Pinjaman Online Bodong yang Merugikan
3. Meminta dana transfer
Kawan Puan, tujuanmu mengajukan pinjaman online adalah untuk mendapatkan sejumlah uang, bukan?
Maka dari itu, apabila penyedia pinjaman justru memintamu untuk mentransfer dana, abaikan saja.
Platform penyedia pinjaman online yang aman semestinya tidak meminta klien membayar biaya apapun, apalagi jika nilainya lebih besar dari yang akan dipinjam.
4. Nama lembaga meniru atau tidak jelas
Biasanya, platform pinjaman online tidak aman akan memiliki nama yang familier dengan lembaga resmi.
Mereka bisa juga mengatasnamakan lembaga tertentu, tetapi dengan menambah satu dua kata berbeda di depan atau belakang namanya.
Sering kali, penyedia pinjaman daring yang tak aman juga mempunyai nama yang tidak jelas dan terkesan asal-asalan.
5. Pelayanan hingga produk tidak profesional
Seperti apa pelayanan atau produk pinjaman yang tidak profesional? Cara membedakannya cukup mudah.
Dibandingkan platform resmi yang terpercaya, pada platform pinjaman online yang tidak aman akan lebih banyak ditemukan bahasa-bahasa tidak formal.
Selain itu juga terdapat banyak kesalahan tulis, baik di aplikasi, situs, maupun brosur terkait pinjaman yang tersedia.
Baca Juga: Tahu Sederet Modus Pinjaman Online untuk Cegah Teror hingga Penipuan
Lebih lanjut, pelayanan yang kurang memuaskan seperti staf berbicara kasar dan memaksa, juga termasuk ciri-ciri pinjaman online tidak aman.
Oleh karenanya, waspadai ciri-ciri di atas jika kamu ingin mengajukan pinjaman online, ya, Kawan Puan! (*)