Parapuan.co - Kawan Puan, tidak dimungkiri ya, kalau pandemi ini membawa banyak perubahan pada hidup kita?
Mulai dari bekerja yang sebagian atau seluruhnya dari rumah, sekolah dan kuliah online, hingga terbatasnya ruang gerak kita ke luar.
Alhasil kegiatan seperti bertemu teman, traveling, kencan, nonton konser, dan pergi ke bioskop tidak bisa kita lakukan.
Kangen nggak, sih, dengan perasaan dan suasana ketika pandemi belum terjadi?
Bisa bebas bertemu teman, melakukan banyak hal seru dengan mereka, pergi kencan dengan pasangan, ketemu idola di konser, hingga traveling ke berbagai tempat indah di dunia.
Wah, sungguh kita semua rindu akan masa-masa itu ya, Kawan Puan?
Baca Juga: Jumlah Peminatnya Meningkat, Drama Korea Menjadi Teman Setia di Masa Pandemi
Di tengah kondisi sekarang yang serba tidak pasti, kita memiliki kekhawatiran dan kecemasan yang sangat tinggi.
Kekhawatiran dan kecemasan itu alhasil berpengaruh terhadap kebiasaan kita sehari-hari.
Kawan Puan tahu tidak, kalau jika ada dari kamu yang sekarang ini lebih suka menonton ulang tayangan lama, itu adalah cara diri berdamai dengan keadaan?
Menonton ulang tayangan lama bisa memberikan kita sedikit rasa damai dan jaminan aman dari ketidakpastian yang membuat kita semakin cemas.
Setidaknya dengan menonton ulang film atau series, kita jadi tidak perlu khawatir dengan ending cerita.
Kepastian akan ending cerita yang sudah kita ketahui itu, tanpa kamu sadari bisa mengurangi kecemasan bahkan memberikan jaminan rasa aman pada kita yang rasanya sudah terombang-ambing dengan keadaan pandemi.
Kebetulan, PARAPUAN bisa berbincang-bincang dengan Biru Cahya Imanda, seorang editor yang juga senang menonton ulang berbagai film maupun series.
Biru mengaku bahwa selama pandemi ini ia jadi banyak menonton ulang film maupun series lama yang sudah ia tonton sebelumnya.
Salah satu alasannya rewatch tontonan lama adalah karena ia merasa takut membuang waktu nonton tayangan baru dan cerita atau ending-nya tidak sesuai dengan ekspektasinya.
Baca Juga: Film Emosional Ternyata Bisa Membantu Kita Berdamai dengan Diri Sendiri
Lalu alasan lainnya rewatch tayangan lama adalah ia menemukan comfort atau rasa nyaman.
"Hidup sudah serba nggak pasti, jadi aku cari kepastian dari tontonan yang sudah aku tahu endingnya. Karena sudah tau endingnya, it gives me comfort," ujarnya kepada PARAPUAN.
Biru juga mengaku menonton ulang tayangan yang sudah ia tonton sebelumnya adalah cara berdamai dengan keadaan pandemi dan mengurangi kecemasan akan ketidakpastian yang mungkin banyak dari kita rasakan saat ini.
"Aku sudah tahu endingnya, aku bisa prediksi alur ceritanya. Nonton ulang film atau series ngasih aku sedikit kepastian di tengah ketidakpastian hidup, terutama kondisi sekarang," ceritanya.
"For a moment, I don't have to think about what would happen because I know exactly how the story end (Untuk beberapa saat, aku tidak perlu berpikir apa yang bakal terjadi karena aku sudah tahu bagaimana akhir ceritanya," katanya lebih lanjut.
Bahkan, menonton ulang tayangan lama yang ia sudah tahu akhirnya membuat Biru bisa mengurangi kecemasan atau anxiety yang selama pandemi ini ia rasakan.
"Karena sudah tahu endingnya juga, aku jadi less anxious tiap nonton ulang film atau series, lebih rileks. Kalau nonton film atau series baru kan otomatis bawaannya jadi nebak-nebak alur cerita atau ending," akunya sambil tertawa.
Biru pun mengatakan bahwa menonton ulang film atau series yang memberinya comfort adalah cara berdamai dengan ketidakpastian kondisi pandemi sekarang ini.
Ia juga menemukan bahwa dari film atau series yang ia tonton itu, dirinya bisa kembali bangkit dan semangat menghadapi hidup.
"Kadang butuh diyakinkan kalau at the end of the day, everything will be fine kayak film yang sudah pernah aku tonton itu," ujarnya pada PARAPUAN.
Baca Juga: Menjadi Fenomena Budaya Pop di Indonesia, Ini yang Dimaksud dengan Fangirling
Apalagi kalau jalan cerita si tokoh dalam film atau series itu mirip dengan kehidupan yang ia alami saat ini.
Biru merasa bahwa meski saat ini hidup tidak baik-baik saja, namun di akhir nanti pasti ada kebahagiaan yang menanti, sama seperti cerita yang ia tonton ulang itu.
"Rewatching a movie or series gives me comfort karena sering kalau aku nonton ulang tuh karena relate sama tokohnya," akunya jujur.
"Lewat tokoh itu, aku butuh diingetin kalau walaupun mungkin hidup sekarang lagi nggak baik-baik saja, pada akhirnya semua bakal fall back into place, kok," katanya.
Nah, selama masa pandemi ini, tayangan yang ditonton ulang Biru juga sebagian besar memiliki ending bahagia.
Menurutnya film atau series yang berakhir bahagia bisa membuatnya merasa lebih baik dan nyaman.
"Yang baru-baru ini kutonton ulang tuh series Dash & Lily, My Mad Fat Diary, Still 2gether, ITSAY, dan kalau film tuh The Intern," tutupnya. (*)