Ledung Suro
Ledeng Suro merupakan tradisi di Magetan untuk menyambut Tahu Baru Islam.
Ini merupakan tradisi yang dilakukan dengan ritual Ngalub Berkah Bolu Rahayu yang dipercaya dapat membawa rejeki.
Ledug Suro dilaksanakan mulai dari satu minggu sebelum Tahun Baru Islam dan Tahun Baru Jawa.
Tradisi ini dilakukan dengan lomba lesung bedhug yang diikuti masyarakat sekitar serta dimeriahkan dengan acara lain seperti tari tradisional jalak lawu, wayang kulit, reog dan lainnya.
Tradisi ini diakhiri dengan kirap atau membawa roti bolu dalam bentuk lesung dan bedhug di tengah kota Magetan.
Upacara ini diawali dengan kirab Nayako Projo dan Bolu Rahayu yang nantinya akan jadi rebutan warga.
Acara Ledug Suro dilakukan sebagai ucapan syukur kepada Allah atas berkah dan rejeki yang telah diberikan kepada rakyat Magetan.
Baca Juga: 4 Tempat Wisata Indah di Balikpapan, Hidden Gem dari Timur Kalimantan
Mubeng Beteng
Selain di Solo, Keraton Yogyakarta juga punya tradisi unik yaitu Mubeng Beteng.
Tradisi Mubeng Beteng atau Lampah Mubeng adalah tradisi yang dilakukan dengan mengelilingi Kompleks Keraton Yogyakarta.
Selama mengelilingi keraton, mereka melakukannya tanpa tanpa berbicara, bersuara, makan, minum ataupun merokok.
Semua peserta melakukan tapa bisu (tidak berbicara) dan bisa diikuti oleh wisatawan.
Jarak yang ditempuh pun kurang lebih sejauh lima kilometer.
Nah, itu dia beberapa tradisi unik perayaan Tahun Baru Islam di berbagai daerah di Indonesia.
Kalau di daerah Kawan Puan ada tradisi unika apa nih?
(*)