"Kita list nih utang kita yang dari besar dari yang paling kecil. Kalau dulu, orang tua kan selalu bilang 'kalau ujian itu kerjain soal dari yang paling gampang'. Nah, yang paling gampang itu apa? Ya utang yang paling kecil.
"Kita selesaikan utang dari yang paling kecil, yang paling mudah," kata Ninet.
3. Susun jatuh tempo
Tips lain yang juga kamu perlu perhatikan dalam melunasi utang bisnis adalah menyusun jadwal jatuh tempo, Kawan Puan.
Selain membayar utang dari yang paling kecil, kamu juga harus mempertimbangkan jadwal jatuh temponya.
Seperti yang dikatakan di atas, membayar utang melebihi waktu jatuh tempo hanya akan merugikanmu.
"Susun jatuh tempo juga. Kalau utangnya banyak, kita harus susun jatuh temponya. Yang jangka paling pendek ini yang kita duluin. Mau pembayaran harian, mingguan, pokoknya kita sudah susun supaya utang ini tidak numpuk.
"Yang penting jangan sampai kita menunggak, karena kalau nunggak itu ada bunga pengganti yang harus ditambahkan,' ucap Ninet.
Baca Juga: Baiknya Dihindari, Ini 4 Situasi Kritis di Mana Kita Boleh Berutang
4. Sisihkan porsi pembayaran kalau ada penerimaan
Kawan Puan, tips terakhir adalah menyisihkan porsi pembayaran kalau kamu mendapatkan pemasukan.
Ya, kamu harus menyisihkan uang pemasukan bisnis untuk utang meski waktu jatuh temponya masih lama.
"Begitu kita terima uang, kita langsung sisihkan sepuluh persen untuk bayar utang. Ini disendirikan. Tujuannya apa? Supaya nanti kalau jatuh tempo, kita sudah ada dana untuk bayar.
"Kalau misalnya kurang gapapa, tinggal nambahin sedikit daripada enggak ada persiapan sama sekali," kata Ninet.
Nah, Kawan Puan, itu dia beberapa tips merdeka finansial dengan terbebas dari utang bisnis yang kamu miliki.
Semoga membantumu dalam meraih merdeka finansial ya! (*)