Parapuan.co - Menindik telinga sudah jadi hal yang lazim sebagai bagian dari mode.
Terlebih, mayoritas orang tua telah menginisasi tindakan penindikan pada telinga anak-anak perempuan di Indonesia sedari kecil.
Selain tindikan di telinga, tindikan di area tubuh lainnya seperti pusar, hidung, alis, atau lidah juga cukup banyak dijumpai pada masyarakat, khususnya kalangan anak muda.
Namun, yang satu ini bakal terdengar aneh dan jauh dari kata biasa.
Baca Juga: Kenali Bagian Organ Intim demi Jaga Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan
Selain bagian-bagian tubuh tersebut, ternyata ada juga beberapa orang yang menindik area genital atau kelamin mereka.
Genital piercing atau tindik kelamin adalah penindikan yang dilakukan di area genitalia, atau area sekitar kelamin.
Penindikan kelamin sendiri umumnya dilakukan di area anus, anal, pubis, bahkan area perinerium.
Tindik kelamin ini tidak hanya populer di kalangan perempuan, tapi juga laki-laki, lho.
Namun, sebenarnya apa yang menjadi urgensi penindikan di area kelamin ini?