Mengenal Vaginal Piercing, Tren Unik Menindik Area Genital yang Penuh Risiko

Sarah D. Ekaputri - Minggu, 15 Agustus 2021
Vaginal Piercing, tren nyeleneh yang sarat akan risiko
Vaginal Piercing, tren nyeleneh yang sarat akan risiko Serhii Sychov

Kedua, tindik di area labia.

Tindikan di area labia, baik bagian dalam ataupun bagian luar lebih banyak diminati kalangan pecinta piercing.

Pasalnya jaringan di area ini relatif lebih tebal sehingga mampu mengakomodir aksesoris yang lebih berat dan lebih banyak.

Ketiga, tindikan Princess Albertina.

Jika di kalangan laki-laki, salah satu praktik tindik kelamin yang paling jarang dilakukan disebut tindikan Prince Albert, pada perempuan disebut tindikan Princess Albertina.

Baca Juga: Dinilai Nyeleneh, Apa Motif di Balik Tren Tindik Organ Intim?

Tindikan Princess Albertina tidak begitu diminati oleh penikmat piercing karena lebih sulit dilakukan.

Tindikan Princess Albertina terletak di bagian atas vagina dan melewati uretra.

Alasan menindik vagina di kalangan perempuan Amerika dan Eropa pun ternyata cukup personal.

Namun, kebanyakan praktik tindik vagina dilakukan demi mendapatkan sensasi tertentu dalam berhubungan seksual.

Apa lagi, tindikan di area intim tersebut disebut dapat memberikan stimulasi saat berhubungan seksual.

Tindik vagina tentu membawa beberapa risiko, terutama pada kesehatan seksual dan reproduksi.

Sumber: WebMD,Refinery29
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Perempuan Lebih Rentan, Begini Cara Mengajarkan Anak Mengidentifikasi Tindak Kekerasan