Ogah Divaksin Karena Takut Jarum Suntik? Mungkin Kamu Alami Trypanophobia

Parapuan.co - Ternyata, rasa takut akan jarum suntik hingga membuat ingin menangis dan kabur tidak hanya dirasakan oleh anak-anak.

Orang dewasa pun ada juga yang takut dengan jarum suntik.

Sejumlah video viral yang memperlihatkan reaksi ketakutan dari orang dewasa saat hendak disuntikkan vaksin Covid-19 bisa jadi terlihat lucu dan mengundang tawa.

Namun, ketakutan akan jarum suntik ini bisa jadi merupakan hal yang serius.

Jika rasa takut terhadap jarum suntik yang dirasakan sangat berlebihan, hingga timbulkan kecemasan, bisa jadi rasa takut ini bukan rasa takut biasa.

Hal ini bisa jadi merupakan bentuk fobia, tepatnya fobia jarum suntik.

Baca Juga: Takut Jarum Saat Disuntik? Ini Cara Mengatasinya Menurut Ahli

Fobia ini disebut juga sebagai trypanophobia.

Trypanophobia dapat menimbulkan gejala-gejala psikosomatis yang dapat mengganggu aktivitas.

Bahkan, fobia ini dapat pula memengaruhi kesehatan orang yang mengalaminya.

Dilansir dari Healthline, trypanophobia diartikan sebagai rasa takut berlebih terhadap berbagai prosedur medis yang dilakukan dengan melibatkan jarum suntik.

Jadi, seseorang yang mengalami trypanophobia tidak hanya takut akan suntik, tapi juga prosedur-prosedur lainnya yang menggunakan jarum.

Misalnya infus, donor darah, transfusi darah, pengecekan darah, termasuk juga vaksinasi.

Ketakutan yang dialami pun kadang tidak biasa dan meliputi gejala-gejala lainnya.

Ketika seseorang yang mengalami trypanophobia dihadapkan dengan situasi yang mengharuskannya untuk mendapatkan suntikan, maka ia dapat mengalami gejala sebagai berikut:

• Pusing
• Pingsan
• Gangguan kecemasan
• Sulit tidur (insomnia)
• Serangan panik
• Meningkatnya tekanan darah
• Jantung berdebar-debar
• Menunjukkan perilaku yang kasar secara fisik dan emosional
• Menghindar atau kabur dari fasilitas kesehatan

Trypanophobia dapat disebabkan oleh trauma masa kecil yang berhubungan dengan jarum, khususnya jarum suntik, atau dari pengalaman saat mendapatkan penanganan medis yang pernah dilalui.

Baca Juga: Bagaimana Jika Telat Suntik Dosis Kedua Vaksin Covid-19? Ini Kata Ahli

Fobia terhadap jarum suntik ini pun bisa juga disebabkan oleh temperamen, faktor genetik, dan sensitivitas yang tinggi terhadap rasa sakit.

Nah, jika mengalami hal ini jangan sepelekan rasa takut tersebut.

Sebab, fobia terhadap jarum suntik ini dapat memengaruhi kehidupan pribadi, bahkan berpengaruh secara luas pada keberhasilan penanganan pandemi Covid-19.

Trypanophobia pun dapat menjadi salah satu faktor yang menghambat keberhasilan percepatan program vaksinasi.

Phobia terhadap jarum suntik ini bisa timbulkan keraguan dan keengganan dari orang yang mengalaminya untuk menerima vaksin Covid-19.

Hal ini terbukti dari sebuah riset yang dilakukan oleh Cambridge University.

Menurut riset tersebut, ternyata 10% orang dewasa di Inggris merasa ragu untuk menerima vaksinasi Covid-19 akibat takut akan jarum suntik.

Hendaknya rasa takut ini jangan sampai menjadi tambahan faktor lain yang menghambat kesuksesan vaksinasi di samping maraknya hoaks-hoaks seputar vaksin.

Tak hanya itu, fobia ini pun dapat menghambat seseorang dalam mendapatkan pelayanan medis yang layak.

Mengingat beberapa tindakan medis membutuhkan penggunaan jarum suntik, misalnya saja pada pengecekan darah, tentunya hal ini akan menjadi momok terbesar bagi penderita trypanophobia.

Namun, rasa takut terhadap jarum suntik ini masih bisa di atasi melalui berbagai perawatan dan pengobatan.

Baca Juga: Jadwal Mobil Vaksin Keliling WIlayah di Jakarta Hari Ini, 25 Agustus 2021

Misalnya saja dengan Cognitive Behavioural Therapy (CBT), exposure therapy, dan dengan bantuan beberapa jenis obat-obatan antikecemasan.

Tentunya untuk menentukan perawatan yang terbaik, perlu didiskusikan bersama psikolog atau psikiater.

(*)