Chef Degan Ungkap Uni Eropa Miliki Kualitas Bahan Pangan yang Baik

Anna Maria Anggita - Jumat, 27 Agustus 2021
Chef Degan mengungkap Uni Eropa memiliki produk bahan pangan yang baik dikonsumsi di tengah pandemi
Chef Degan mengungkap Uni Eropa memiliki produk bahan pangan yang baik dikonsumsi di tengah pandemi zeljkosantrac

Parapuan.co - Kawan Puan, pandemi Covid-19 tentu banyak mengajarkan kita akan banyak hal di aspek kehidupan.

Hal ini pun turut diungkapkan oleh Chef Degan Septoadji dalam acara  peluncuran kampanye bertemakan "Nikmati Warna-Warni Eropa. Keunggulan Cita Rasa," pada Rabu (25/08/2021), untuk mempromosikan produk pangan asal Uni Eropa di pasar Indonesia.

Chef Degan mengungkap di masa pandemi ini banyak orang yang menghabiskan lebih banyak waktu di rumah, mengurus diri dan keluarga, dan mengubah kebiasaan makanan.

Baca Juga: Uni Eropa Luncurkan Produk Makanan dan Minuman Kualitas Tinggi di Indonesia

"Masa pandemi memberikan waktu tersendiri bagi kita untuk merefleksikan diri pada kebiasaan mengonsumsi makanan, dan pentingnya kualitas, keamanan dan keberlanjutan atas makanan," ungkapnya.

Chef Degan pun menyatakan bahwa kualitas bahan makanan dari Uni Eropa itu sangat bagus.

Ditambah lagi menurutnya, bahan makanan dari Uni Eropa bisa dikreasikan sebagai sajian ala Eropa maupun dihidangkan layaknya hidangan lokal.

Dalam kesempatan yang sama Marika Jakas, Kepala Seksi Perdagangan dan Ekonomi pada Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia pun manyatakan bahwa produk makanan dan minuman dari Uni Eropa berkualitas baik.

Selain itu, dijabarkan pula alasan tentang keamanan dan kualitas produk pangan dari Uni Eropa yang perlu Kawan Puan ketahui yakni:

Keamanan

Kawan Puan tak perlu khawatir untuk menyantap produk makanan dan minuman dari Uni Eropa.

Hal ini dikarenakan para petani Uni Eropa telah mengikuti standar kesehatan dan keamanan produksi pangan paling ketat di dunia.

Penggunaan bahan tambahan pangan di Uni Eropa, seperti aditif, perasa atau enzim, juga telah diatur secara ketat.

Kontrol keamanan pangan di Uni Eropa turut memeriksa keberadaan hormon, residu kimia, kontaminasi mikroba, kebersihan, pelabelan, pendinginan yang tepat, persyaratan kesehatan hewan dan tumbuhan, kesejahteraan hewan, dan potensi penipuan. 

 

 

 

Adapun beberapa poin dari keamanan produk dari Uni Eropa yakni:

  • Dapat ditelusuri, hal ini mengacu pada kemampuan untuk menelusuri makanan, pakan, hewan, atau zat penghasil makanan melalui semua tahap produksi, pemrosesan, hingga distribusi. 
  • Kesejahteraan hewan, sebab hewan yang sehat dan hidup dengan baik diyakini dapat menghasilkan produk dengan kualitas dan keamanan yang lebih tinggi. 
  • Aturan informasi konsumen, terdapat skema pelabelan makanan Uni Eropa dirancang untuk menjamin akses konsumen ke informasi yang jelas dan andal terkait komposisi produk sehingga konsumen dapat menikmatinya tanpa rasa khawatir. 

Baca Juga: Sudah Popular Sejak Tahun 2000an, Ini 5 Minuman yang Jadi Pelopor Tren Boba di Indonesia

Kualitas

Kualitas tinggi produk makanan pertanian Uni Eropa dijamin oleh standar produksi yang ketat dan kontrol kualitas yang berlaku.

Standar produksi yang tinggi di Uni Eropa memastikan produk makanan dan minuman bergizi dan sehat yang menghasilkan  produk Eropa yang berkualitas. 

Baca Juga: Sedang Menjalankan Defisit Kalori? Konsumsi Sumber Nabati Berikut Ini

Terdapat hal yang menjadi fokus di kualitas produk dari Uni Eropa yakni:

  • Unggulan dalam budidaya hewan ternak, seperti Charolais, Holstein Friesian, dan Chianina merupakan beberapa jenis sapi yang berasal dari Eropa
  • Pembatasan penggunaan bahan pendorong pertumbuhan hewan, penggunaan hormon atau antibiotik dalam produksi daging di Eropa diatur dan dikontrol secara ketat.
  • Beragam cita rasa, keberagaman lahan pertanian, iklim, dan budaya di Eropa tercermin dalam keberagaman produk pangan agrikultura yang lezat dan menakjubkan.
  • Keamanan makanan yang tanpa kompromikeamanan makanan merupakan prioritas Uni Eropa yang didasari oleh kepercayaan dan dapat ditelusuri dari peternakan atau pertanian, sampai penyajian.(*)

Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja