Parapuan.co – Kawan Puan, menyemprotkan wewangian memang membuat kita bisa merasa lebih segar ya.
Selain itu, menyemprotkan wewangian juga bisa membuat kita lebih percaya diri ketika berinteraksi dengan orang lain.
Di pasaran sendiri, ada banyak jenis wewangian yang bisa didapatkan. Namun kebanyakan dari kita sering menyebutnya dengan parfum.
Padahal parfum adalah salah satu jenis wewangian itu sendiri. Nah untuk itu, yuk kita mengenal perbedaan jenis wewangian tersebut agar tak tertukar lagi!
Inilah bedanya parfum, EDT, cologne dan body mist yang perlu kamu tahu!
Baca Juga: Tidak Disangka, Ternyata Jenis Kulit Mempengaruhi Ketahanan Parfum!
1. Parfum
Parfum atau yang juga dikenal dengan Eau de Parfum pertama kali ditemukan sejak tahun 1970an.
Menurut informasi dari Pink Villa, awalnya parfum ini hanya dibuat untuk kaum atas di masyarakat dan tidak mengenal gender. Artinya di awal keluarnya, parfum bisa dipakai baik perempuan maupun laki-laki.
Untuk kandungannya, parfum mengandung 10-20% minyak parfum. Konsentrasi tersebut merupakan yang tertinggi lo Kawan Puan di antara semua jenis wewangian.
Nah karena tingginya konsentrasi minyak tersebut, wangi parfum bisa bertahan hingga 6 sampai 7 jam.
2. Eau de Toilette (EDT)
Eau de Toilette atau yang biasa dikenal EDT berasal dari ritual pagi hari di Perancis, faire sa toilette.
Ritual tersebut menciptakan sensasi segar, bersih dan biasanya jumlah penggunaannya tidak dibatasi.
Untuk konsentrasi minyak wewangian di dalamnya, EDT sedikit lebih rendah daripada parfum.
EDT sendiri biasanya memiliki konsentrasi sebanyak 8-12%. Meskipun punya konsentrasi yang lebih rendah, tetapi EDT sengaja dibuat agar aromanya menempel terus di kulit pemakainya.
Sedikit informasi, menurut New York Times, sebagian besar wewangian yang dijual di department store merupakan EDT.
Baca Juga: Disebut Artis Paling Wangi, Fenty Parfum Rihanna Habis Terjual dalam Beberapa Jam
3. Cologne
Cologne atau Eau de Cologne merupakan salah satu kenis wewangian yang paling tua lo, Kawan Puan!
Menurut Pink Villa, cologne pertama kali diciptakan pada abad ke-14 dengan tingkat konsentrasi yang lebih rendah dibandingkan parfum dan EDT.
Konsentrasi minyak cologne sendiri berkisar antara 4-6% saja. Biasanya cologne memiliki aroma yang menyegarkan karena terbuat dari bahan-bahan citrus beberapa bahan herbal lainnya.
Karena konsentrasi minyak di dalamnya relatif rendah, maka campuran alkohol di dalamnya lebih tinggi.
Oleh karena itu, ketahanan wanginya hanya beberapa jam saja dan di bawah parfum dan EDT.
4. Body mist
Body mist atau istilah lainnya adalah Eau Fraiche, merupakan wewangian yang mirip cologne.
Tingkat konsentrasi minyaknya juga lebih kecil dibandingkan jenis wewangian yang lain, yaitu hanya 1-3%.
Oleh karena itu, ketahanan wanginya tak lebih dari 2 jam saja.
Baca Juga: 7 Jenis Parfum Berdasarkan Aromanya, Kawan Puan Suka yang Mana?
Bedanya dengan cologne adalah body mist lebih banyak mengandung air daripada alkohol.
Nah jika Kawan Puan memiliki kulit yang sensitif, maka body mist merupakan pilihan yang tepat.
Kawan Puan, itulah bedanya parfum, EDT, cologne dan body mist yang perlu kamu tahu.
Dari perbedaannya tersebut, semoga Kawan Puan tidak lagi salah membeli jenis wewangian menurut ketahanan wanginya ini ya! (*)