Parapuan.co - Seorang pelancong atau wisatawan yang berkunjung ke suatu tujuan wisata, pada umumnya akan beristirahat dan menginap di hotel.
Semakin berkembangnya jaman, berbagai jenis hotel pun kian banyak, misalnya hotel syariah.
Namun demikian, tak dapat dipungkiri bahwa masih banyak orang yang belum paham tentang hotel syariah.
Sejatinya hotel syariah itu sama seperti pada hotel konvensional pada umumnya, yang tentunya memberi kenyamanan pada para tamu yang datang untuk beristirahat,
Akan tetapi, untuk menginap di hotel syariah itu ada beberapa syarat yang perlu Kawan Puan penuhi.
Baca Juga: Apa Perbedaan Hotel Syariah dan Hotel Konvensional? Ini Penjelasannya
Apa saja itu? Dilansir dari Kompas.com, berikut ini syarat menginap di hotel syariah.
1. Siapa pun boleh menginap
Kawan Puan, meskipun bernama syariah, di hotel syariah itu tetap boleh diinapi oleh siapa pun itu asalkan mematuhi dan memenuhi syarat check in yang ada.
Pada dasarnya syarat untuk menginap di hotel syariah sama seperti pada hotel konvensial.
Meski begitu, biasanya pihak manajemen hotel akan meminta dokumen tambahan, salah satunya buku nikah.
Di mana para tamu yang datang berdua dengan jenis kelamin berbeda akan diminta bukti dari buku nikahnya sebagai syarat penting untuk menginap di hotel.
Atau seandainya tidak membawa buku nikah maka kedua orang tersebut tetap dipersilakan menginap dengan menunjukkan KTP yang beralamat sama.
Baca Juga: Kemenparekraf Kembangkan Wisata Medis dan Wisata Kesehatan, Apa Bedanya?
2. Tidak boleh membawa minuman beralkohol
Adapun syarat selain menunjukkan buku nikah, tamu juga dilarang membawa minuman dan makanan non halal.
Dalam arti lain, jika Kawan Puan mau menginap maka tidak bileh membawa minuman beralkohol ya.
Selain itu, pastikan juga Kawan Puan menggunakan pakaian yang sopan supaya tamu lain tetap merasa nyaman.
Lalu apakah ada perbedaan antara hotel syariah dan hotel konvensional?
Sesuai dengan namanya, hotel syariah hanya melayani dengan tata cara agama Islam.
Misalnya saja dari segi makanan dan minuman, hotel syariah hanya menyajikan santapan yang sudah bersertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Sementara itu untuk hotel konvensional, meskipun makanan sudah pasti halal, jika disajikan ke pengunjung tanpa sertifikat MUI itu tidak masalah.
Selanjutnya dari peralatan ibadah yang disediakan di hotel syariah dan pastinya berbeda dari hotel konvensional.
Pada hotel syariah, Kawan Puan akan menemukan perlengkapan alat shalat serta Al-Quran di seluruh kamar hotel.
Tersedianya peralatan ibadah ini akan memudahkan tamu beragama Islam tetap beribadah meski sedang berlibur.
Baca Juga: Promo Hotel Murah Bintang 4 di Medan, Harga Mulai Rp 338 Ribu
Kemudian, pastinya saat menginap di hotel syariah, Kawan Puan tidak akan menemukan bar.
Suasana pada hotel syariah itu cenderung kondusif, jadi tidak ada bar atau hiburan malam.
Kawan Puan, itulah syarat menginap di hotel syariah yang perlu kamu ketahui.
Semoga bisa jadi panduanmu ya ketika ingin menginap di hotel syariah saat liburan bersama yang terkasih nanti. (*)