Persiapan Sekolah Tatap Muka, Ini Tips Hadapi Anak Introver agar Mudah Bergaul

Ratu Monita - Jumat, 10 September 2021
Tips mengajari anak introvert agar mudah bergaul saat persiapan sekolah tatap muka.
Tips mengajari anak introvert agar mudah bergaul saat persiapan sekolah tatap muka. AsiaVision

Parapuan.co - Beragam persiapan sekolah tatap muka perlu diperhatikan oleh orang tua, termasuk kondisi psikologis anak.

Terlebih lagi pada anak introver dengan karakter tertutup yang tak jarang membuat orang tua khawatir saat melakukan persiapan sekolah tatap muka. 

Namun sayangnya, sering kali dalam persiapan sekolah tatap muka ini orang tua seakan memaksa anak untuk bisa bersosialisasi dengan teman-temannya.

Hal tersebut karena kebanyakan orang tua menganggap anak yang meiliki pribadi introver sebagai anak yang pemalu.

Padahal, introver dan pemalu adalah hal yang berbeda dan tentu saja memiliki cara yang berbeda menghadapinya.

Baca Juga: Simak, Ini Tips dari Psikolog agar Anak Tetap Senang Belajar di Rumah

Nah, untuk itu berikut PARAPUAN berikan tips untuk menghadapi anak dengan karakter introver, dilansir dari laman Quietrev.

1. Perkenalkan pada orang baru dan situasi baru

Berada di lingkungan baru sering kali membuat mereka yang memiliki pribadi introver merasa cemas.

Jika kamu mengajaknya ke lingkungan sosial baru, jangan langsung berharap ia dapat bereaksi baik atau mengobrol dengan teman-temannya. 

Alangkah baiknya, saat akan masuk sekolah, datanglah lebih awal agar anak memiliki waktu untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan baru tersebut. 

Selain cara itu, kamu juga bisa membiarkan anak berada di posisi yang membuatnya nyaman untuk membuatnya mengamati sekitarnya. 

Nah, saat akan memulai sekolah kamu dapat mengajaknya ke kelasnya sebelum sekolah dimulai, kemudian memperkenalkan dia kepada gurunya, lalu temukan letak kamar mandi dan kantin. 

2. Jangan paksa anak untuk terus berinteraksi

Bagi mereka yang memiliki karakter introver, bersosialisasi dengan banyak orang akan menjadi suatu hal yang menguras tenaga. 

Jika dirasa anak mulai merasa kelelahan setelah bersosialisasi, maka minta ia untuk berhenti.

Disarankan untuk tidak memaksa anak untuk terus bersosialisasi melewati batas kemampuannya, karena hal tersebut justru akan membuatnya merasa tertekan. 

3. Berikan pujian ketika ia mulai bisa bergaul

Untuk bisa berinteraksi lebih dengan orang sekitar menjadi tantangan tersendiri bagi mereka yang introvert

Oleh karena itu, berikan mereka pujian saat mereka mulai belajar untuk bersosialisasi dengan teman-temannya. 

Selain itu, kamu juga bisa mengatakan pada anak bahwa mereka akhirnya bisa menikmati sesuatu yang dahulunya ia takuti. 

Dengan begitu, anak lebih mampu mengontrol perasaan gugup dan takutnya.

4. Bantu anak untuk mengembangkan minatnya

Setiap anak tentu memiliki minatnya masing-masing yang tentu saja berbeda, bahkan cenderung unik. 

Jika dirasa anak mulai menunjukkan minatnya, berikan ia kesempatan untuk mengejarnya, salah satunya dengan mengajak anak untuk ikut terlibat dalam club atau organisasi tertentu.

Dengan bergabungnya anak pada suatu kegiatan dapat membantunya mengembangkan kepercayaan dirinya, sekaligus memberikan kesempatan anak untuk bersosialisasi. 

Baca Juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka: Lakukan Hal Ini Agar Anak Tetap Aman

5. Pastikan anak merasa didengar

Mereka yang dengan pribadi introver akan cenderung memendam apa pun yang ia rasakan.

Sehingga, mereka akan seolah 'bergumul' dengan perasaannya sendiri, tanpa orang lain ketahui. 

Sebagai orang tua, kamu dapat membantu menarik mereka keluar, yakni sesederhana menanyakan kepada mereka di sela-sela obrolan.

Dengan begitu, akan membuat anak merasa bahwa dirinya didengar dan juga diperhatikan. 

6. Jangan khawatir jika anak hanya memiliki satu atau dua teman

Seorang introver cenderung akan mencari kualitas hubungan, dibanding banyaknya teman yang ia miliki. 

Sehingga, wajar jika anak hanya memiliki satu atau dua teman, karena mereka lebih suka lungkungan pertemanan kecil, dari pada menjadi populer. 

7. Jangan sebut mereka pemalu

Kebanyakan orang menganggap mereka yang tidak terlalu suka bergaul dengan orang banyak disebut dengan pemalu.

Padahal, mungkin mereka termasuk pribadi yang introver, sehingga mereka cenderung merasa tidak nyaman berada di lingkungan orang baru. 

Sementara pemalu merupakan hambatan yang seseorang alami dan hal ini tidak akan membantunya untuk memahami penyebabnya.

Baca Juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka, Simak Ini Hal yang Harus Disiapkan Guru

(*)

Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Restoran Mewah Ini Tawarkan Warisan Kuliner Khas Indonesia Timur