- Peregangan, kegiatan sederhana ini akan membantumu bergerak lebih baik dan membantu mencegah cedera pada tubuh.
Penderita tekanan darah tinggi bisa melakukan aktivitas sedang seperti jalan cepat minimal 30 menit sehari, selama lima hari dalam satu minggu.
Baca Juga: Manfaat Olahraga yang Jarang Diketahui, Meningkatkan Energi Salah Satunya
Jika Kawan Puan tidak punya banyak waktu, bisa lakukan aktivitas berat seperti jogging.
Lakukan dalam waktu 20 menit per hari, selama 3-4 kali dalam seminggu ya, Kawan Puan.
Sebelum melakukan olahraga, pastikan untuk pemanasan terlebih dahulu sekitar 5-10 menit untuk membantu tubuh bergerak dan mencegag cedera.
Setelah olahraga jangan sampai lupa lakukan pendinginan, pelan-pelan saja dan lakukan selama beberapa menit.
Apabila Kawan Puan merasa jenuh berolahraga, maka carilah gerakan yang terasa lebih menyenangkan, supaya tubuhmu tetap aktif.
Tak lupa juga untuk menjadwalkan olahraga ke dalam rutinitas harian.
Supaya kian bersemangat dan terus termotivasi cobalah untuk mengajak atau mencari teman, sehingga olahraga menjadi semakin menyenangkan.
Pasalnya, menjadi aktif adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga tekanan darah.
Di mana saat berolahraga, cobalah untuk memperhatikan perasaan pada tubuhmu, jika memang belum terbiasa itu normal saja ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Benarkah Olahraga untuk Perempuan Bisa Membuat Kulit Sehat? Ini Jawaban Ahli
Jika kamu bernapas lebih kerasa dan muncul keringat, serta jantung berdetak lebih cepat, itu juga merupakan hal yang normal.
Meski demikian, jika kamu merasa sesak napas, dan jantung berdetak terlalu cepat dan bahkan tidak teratur, istirahatlah, coba dengarkan tubuhmu.
Kamu juga bisa berhenti berolahraga jika merasa nyeri, lemas, pusing, kepala terasa ringan, dan ada tekanan di area leher, lengan, rahang maupun bahu.
Namun apabila gejala tersebut tidak kunjung hilang, sebaiknya lekas hubungi doktermu ya.
Mintalah saran agar kamu mendapat perawatan yang sesuai dengan kondisimu tersebut. (*)