Parapuan.co - Jika Kawan Puan perhatikan pada kemasan produk kental manis, frasanya sudah tidak menggunakan 'susu kental manis', melainkan hanya 'kental manis'.
Ya, produk yang disukai banyak orang ini sebenarnya bukan susu yang bisa dikonsumsi rutin seperti susu pada umumnya.
Kental manis tidak bisa dijadikan satu-satunya sumber gizi, sebab kandungan gulanya sangat dominan dan terasa manis.
Sedangkan, susu murni yang sebenarnya rasanya tawar karena tidak ditambahkan gula di dalamnya.
Baca Juga: Jangan Terlalu Sering Dikonsumsi! Ini 5 Jenis Makanan yang Mudah Menyisakan Noda di Gigi
Untuk diketahui, kandungan gula dalam susu kental manis tergolong cukup tinggi, yaitu mencapai 40-50 persen.
Dokter dan Ahli Gizi Masyarakat, Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum, mengatakan 45 gram susu kental manis yang diencerkan hingga 150 cc untuk satu kali minum bisa mengandung kurang lebih 20 gram gula.
Padahal, World Health Organization (WHO) telah menekankan konsumsi gula pada orang dewasa sebaiknya tidak lebih dari 25 gram dalam sehari.
"(Fungsi susu kental manis) Enggak tahu. Cuma buat ramai-ramai saja. Jadi ngeri apabila makanan ini dianggap lumrah walaupun tidak dipakai untuk bikin susu (diseduh)," kata Tan, mengutip Kompas.com.