Digemari Masyarakat Lokal dan Internasional, Begini Sejarah Indomie

Parapuan.co - Mi instan adalah salah satu makanan yang begitu populer. 

Selain mudah untuk dibuat, cita rasa yang lezat dan juga harganya yang terjangkau membuat makanan ini digemari oleh masyarakat. 

Salah satu merek mi instan yang cukup akrab di masyarakat adalah Indomie. 

Baca Juga: 2 Rasa Indomie Goreng Jadi Mi Instan Terenak Versi NY Magazine

Tak hanya bagi masyarakat Indonesia, kepopuleran Indomie sudah mencapai mancanegara. 

Ternyata, kehadiran Indomie sudah ada sejak lama lho, Kawan Puan. 

Melansir laman Indomie, keberadaannya tak lepas dari perkenalan mi instan kepada masyarakat Indonesia pada tahun 1969. 

Namun saat itu, banyak yang meragukan bahwa mi instan dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pangan pokok.

Akan tetapi, karena mi instan sendiri harganya relatif terjangkau serta mudah disajikan dan awet, mi instan pun diterima di Indonesia. 

Hal ini memengaruhi perkembangan Indomie yang semakin pesat sehingga pemasarannya semakin berlanjut. 

Indomie awalnya hanya menjual satu varian rasa saja, Kawan Puan. 

Varian rasa yang pertama kali diperkenalkan adalah Indomie Kuah Rasa Kaldu Ayam. 

Indomie rasa kaldu ayam saat itu sesuai dengan selera lidah masyarakat Indonesia.

Kemudian pada tahun 1982, penjualan produk Indomie mengalami peningkatan yang sangat signifikan. 

Baca Juga: 5 Tips Memasak Cepat Mi agar Tetap Kenyal dan Tidak Mudah Putus

Untuk itu, diluncurkanlah varian Indomie kuah rasa lainnya, yakni Rasa Kari Ayam.

Puncaknya pada tahun 1983, produk Indomie kembali semakin digemari oleh masyarakat Indonesia dengan diluncurkannya varian Indomie Mi Goreng.

Hingga saat ini, Indomie sudah terdiri dari berbagai varian, baik dari segi rasa maupun porsi. 

Dari segi varian, Indomie tak hanya mengeluarkan mi instan berjenis kuah atau goreng. 

Bahkan Indomie juga mengeluarkan dua varian dengan cita rasa khas Indonesia, yakni Indomie Selera Nusantara dan Kuliner Khas Lokal Indonesia. 

Varian Indomie Selera Nusantara hadir dengan rasa-rasa terpopuler dari berbagai makanan khas Indonesia.

Melalui varian ini, Indomie memperkenalkannya sebagai wisata kuliner Indonesia.

Sementara itu, untuk Kuliner Lokal Indonesia menghadirkan berbagai varian rasa asli kuliner khas daerah lokal, seperti Indomie Goreng rasa Dendeng Balado dan Indomie rasa Soto Lamongan.

Indomie juga sudah merambah pasar internasional sejak lama. Mi instan ini telah diekspor ke berbagai negara di dunia, seperti negara-negara Arab, Afrika, hingga Eropa. 

Di kancah internasional, orang pun menggemari Indomie. Mi instan ini telah memenangkan berbagai penghargaan, seperti ramen terenak versi LA Times pada 2020 silam. 

Baca Juga: Kisah Sukses Bintari Saptanti, Jual Bakmi Yogya Kemasan Pertama hingga Kanada

Indomie goreng menempati posisi teratas dalam peringkat mi instan terbaik di dunia versi media Australia hingga Ramen Rater.

Bahkan baru-baru ini, dua varian Indomie goreng, yakni Indomie Goreng Original dan Indomie Rasa Ayam Panggang masuk ke dalam mi instan goreng terenak versi NY Magazine. 

(*)