Akan tetapi, hal yang Marshanda kini yakini ialah datang ke psikolog untuk meminta bantuan kepada yang ahli bukanlah suatu kelemahan.
"Bukan hal memalukan kalau kita merasa mau ke konselor. Mencari pertolongan itu sesuatu yang malah harus, sehat, dan berani kalau kita mau menolong diri kita sendiri," tegas Marshanda.
Bukan tanpa alasan Marshanda sekarang bisa berbicara sebijak itu. Hal itu ialah pendapatnya setelah merasakan betapa membantunya datang ke psikolog.
Memang, apa yang Marshanda rasakan setelah konseling dengan psikolog?
Baca Juga: Menurut Psikolog, Ini 5 Alasan Orang Ragu untuk Pergi ke Psikolog
Setelah rutin menjalani konseling dua kali dalam seminggu selama enam bulan, Marshanda banyak menemukan hal-hal yang memang perlu disembuhkan dalam dirinya sendiri.
"Aku tau ternyata, I work hard to go through this. Aku harus kembali ke momen di masa lalu yang bikin pertama kali luka itu muncul, mengingat, mengakui, perasaan enggak nyaman dan negatif,” katanya.
Akan tetapi, tanpa disadari, sesi konsultasi yang ia jalani lama-kelamaan juga sangat berpengaruh pada hidupnya dan membawanya ke arah yang lebih baik.
Perubahan apa saja yang Marshanda rasakan setelah melakukan konseling kesehatan mental dengan datang ke psikolog?