“Hal tersebut salah persepsi ya. Meskipun kita tidak beraktivitas, kulit akan selalu mengalami evaporasi atau penguapan.”
“Untuk perempuan berhijab, pengeluaran keringat atau ekskresi akan terbatas karena kulit cenderung tertutup pakaian. Ujungnya jadi malas menggunakan bodycare karena merasa lengket,” terangnya.
Selain itu, dokter Irmadita juga menambahkan bahwa keringat berlebihan yang terus menempel di serat pakaian bisa menimbulkan bau yang tidak sedap.
Oleh karena itu, ia menyarankan untuk perempuan berhijab lebih selektif dalam merawat kulit.
Baca Juga: Bumil Tampil Glowing, Ini Rekomendasi Skincare yang Aman untuk Ibu Hamil
Tips merawat kulit untuk perempuan berhijab
Kawan Puan, meski sering berkeringat, para perempuan berhijab ternyata perlu tetap mengaplikasikan produk pelembap lo ke kulit.
Hal tersebut bertujuan untuk melembapkan kulit yang kehilangan banyak air lewat penguapan karena udara yang panas.
“Semakin kita berkeringat, kadar air di dalam kulit akan semakin berkurang. Akibatnya kulit bisa menjadi semakin kering. Jadi memakai pelembap atau bodycare itu adalah hal yang penting,” papar Dokter Irmadita.
Selain itu, Dokter Irmadita juga memberikan waktu terbaik untuk mengaplikasikan bodycare.
Menurutnya waktu terbaik menggunakan bodycare adalah sesaat setelah mandi.
“Setelah mandi, baiknya langsung aplikasikan produk perawatan kulit. Jangan tunggu sampai kulit kering atau jangan beraktivitas dulu.”