Tetapi, harus dipahami bahwa olahraga secara umum telah terbukti menjadi penambah kekebalan tubuh yang efektif dan bahkan dapat meningkatkan efektivitas vaksin.
Olahraga mampu meningkatkan kekebalan tubuh dibuktikan dalam studi berjudul "Effects of Regular Physical Activity on the Immune System, Vaccination and Risk of Community-Acquired Infectious Disease in the General Population: Systematic Review and Meta-Analysis".
Dalam studi tersebut, terungkap aktivitas fisik sedang hingga berat dapat menurunkan 31 persen risiko penyakit.
Baca Juga: Ini Olahraga untuk Perempuan yang Ingin Meningkatkan Massa Otot
Tak hanya itu saja, olahraga juga menurunkan risiko kematian akibat penyakit menular sebesar 37 persen.
Selain itu, olahraga telah terbukti meningkatkan potensi vaksin dengan meningkatkan konsentrasi antibodi.
Adapun olahraga yang bisa dilakukan seperti latihan aerobik layaknya lari dan bersepeda, serta latihan ketahanan tubuh.
(*)