Kenali Lebih Jauh Tentang Jenis-Jenis Buta Warna, Ini Tingkatannya

Anna Maria Anggita - Rabu, 27 Oktober 2021
Jenis-jenis buta warna
Jenis-jenis buta warna SasinParaksa

Buta warna biru-kuning dibagi menjadi:

Tritanomaly: Ketika reseptor warna biru bekerja hanya dengan cara yang terbatas.

Biru terlihat lebih hijau, dan sulit membedakan merah muda dari kuning dan merah.

Perlu diketahui bahwa kondisi ini sangat langka.

Tritanopia: Juga dikenal sebagai buta warna biru-kuning, yakni kondisi ketika seseorang tidak memiliki sel kerucut biru.

Biru terlihat hijau, dan kuning terlihat abu-abu muda atau ungu.

3. Buta warna lengkap

Buta warna lengkap juga disebut sebagai monokromasi, yakni suatu kondisi ketika seseorang tidak bisa melihat warna sama sekali dan penglihatannya tidak begitu jelas.

Baca Juga: Indonesia Terima Vaksin AstraZeneca dari Selandia Baru, Berikut Keunggulannya

Ada dua jenis monokromasi yakni:

Monokromasi kerucut: Ini terjadi ketika dua dari tiga fotopigmen sel kerucut yaitu merah, hijau, atau biru tidak berfungsi.

Ketika hanya satu jenis kerucut yang berfungsi, sulit untuk membedakan satu warna dari yang lain.

Monokromasi batang: Juga dikenal sebagai achromatopsia, ini adalah bentuk buta warna yang paling parah.

Pasalnya, tak satu pun dari sel kerucut memiliki fotopigmen yang berfungsi.

Akibatnya, dunia tampak  dalam warna hitam, putih, dan abu-abu.

(*)

Sumber: WebMD
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

6 Bahan Alami untuk Membantu Mengatasi Masalah Biang Keringat