Coping Mechanism Berbeda
Sebagai informasi, coping mechanism setiap orang berbeda. Ada yang menghabiskan waktu dengan membaca buku, mendengarkan lagu dengan genre tertentu, berolahraga, memasak bahkan bermeditasi.
Dilansir dari careinmind.com, coping mechanism merupakan perilaku seseorang untuk mencoba melindungi diri dari kerusakan psikologis akibat masalah dalam hidup dapat berakibat baik dan buruk.
Coping mechanism yang tidak tepat hanya akan memberikan ketenangan sesaat dan bepotensi memunculkan permasalahan baru.
Baca Juga: Mengenal Meditasi Mindfulness, Ini Manfaat dan Bentuk Latihannya
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui apa coping mechanism yang sesuai karena konsumsi alkohol dan/atau makan junk food berlebihan termasuk coping mechanism negatif.
Sebab coping mechanism penting, Arisan Parapuan kali ini mengajak Maya Hasan yang merupakan founder dari Myndfulact, sekaligus pemain harpa dan therapist dengan metode sound healing untuk membahas terkait coping mechanism.
Saat seseorang menemukan coping mechanism yang tepat, mereka cenderung lebih minim mengalami kecemasan, depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya.
Diselenggarakan pada Kamis, 28 Oktober 2021 pukul 15.00 - 16.30 WIB mendatang, Arisan Parapuan ini bisa Kawan Puan daftar di sini.
Arisan Parapuan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati bulan kesehatan mental ini mengajak Kawan Puan agar semakin peduli dengan kondisi mental mereka.
Maya Hasan juga akan mengajak audiens untuk menentukan coping mechanism yang sehat dan tepat lho, Kawan Puan. Pendaftaran gratis, segera daftarkan dirimu!
(*)