Sementara Emma Poeradiredja aktif dalam Jong Java, Jong Islaminten Bond, dan mendirikan Istri Pasundan.
Suwarni Pringgodigdo sendiri dikenal sebagai pendiri gerakan Istri Sedar.
Johanna Masdani Tumbuan yang masih berusia 18 tahun aktif dalam perjuangan kemerdekaan.
Johanna berhasil meraih banyak penghargaan dari era Sukarno hingga Habibie.
Kongres Pemuda II memiliki pengaruh besar terhadap persatuan perempuan muda Indonesia.
Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda 2021: Bagaimana Menumbuhkan Nasionalisme di Era Pandemi?
Tokoh-tokoh perempuan Indonesia yang terlibat dalam Kongres Pemuda II akhirnya berkumpul kembali untuk mengadakan Kongres Perempuan.
Dua bulan setelah Kongres Pemuda II, tepatnya pada Desember 1928, Kongres Perempuan pertama diadakan di Yogyakarta.
Kongres Perempuan adalah lanjutan dari visi dan misi Kongres Pemuda dan ikrar Sumpah Pemuda.
Para perempuan muda berkumpul untuk membahas hak perempuan dan kesetaraan gender di Indonesia.