Sebagai orang tua, cobalah untuk berkomunikasi secara teratur dengan buah hati sambil mengajarkan kosakata padanya.
Contohnya saja kata dasar seperti mama, papa, kakak, tidur, lapar, haus, atau main.
Seiring waktu, tambahkan kosakata baru dan kalimat percakapan dengan konsisten meski mereka belum mengerti.
Baca Juga: Jangan Asal, Ini 7 Pilihan Warna Cat untuk Kamar Anak Beserta Maknanya
2. Gunakan Bahasa Deskriptif
Anak lambat bicara juga bisa dicegah dengan cara berkomunikasi pakai bahasa deskriptif.
Misalnya "Ambilkan piring berwarna putih di meja makan," alih-alih "Ambilkan piringmu."
Bahasa deskriptif membuat komunikasi semakin jelas dan anak mendapatkan informasi sebanyak mungkin dari yang ia dengar.
3. Membaca dan Menyanyi Bersama
Menambah kosakata anak juga bisa melalui kegiatan membaca dan menyanyi bersama.