2. Lensa kontak
Lensa kontak ini dikenakan tepat di mata, yang tersedia dalam berbagai bahan dan desain.
Seperti yang bertekstur lunak dan kaku, desain, torik, dan multifokal.
Akan tetapi, sebelum menggunakan lensa kontak, alangkah baiknya jika Kawan Puan konsultasi kepada dokter lebih dulu.
Kamu bisa bertanya pro dan kontra lensa kontak dan apa yang terbaik untuk kondisimu, sehingga bisa memutuskan sebaiknya menggunakan alat bantu penglihatan ini atau tidak.
Operasi refraktif mengurangi kebutuhan akan kacamata dan lensa kontak.
Di mana ahli bedah mata akan menggunakan sinar laser untuk membentuk kembali kornea, yang menghasilkan penurunan rabun jauh.
Baca Juga: Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan Soal Mitos Menstruasi
Kemudian selesai dioperasi, pengidap miopi akan menggunakan kacamata dalam jangka waktu tertentu.
Berikut ini beberapa jenis operasi refraktif:
1. Laser-assisted in situ keratomileusis (LASIK)
Dengan prosedur ini, ahli bedah mata akan membuat lipatan tipis berengsel ke dalam kornea.
Selanjutnya laser digunakan untuk menghilangkan lapisan dalam kornea.
Untuk pemulihannya sendiri, operasi LASIK biasa lebih cepat dan ketidaknyamanan yang ditimbulkan pun lebih sedikit dibanding tindakan lainnya.