2. Jadikan aturan
Tekankan akan pentingnya komunikasi yang jujur dengan menerapkan aturan dan nilai keluarga di rumah.
Aturan ini bertujuan untuk dipahami anak-anak agar memahami kebenaran, bahkan saat mereka sulit untuk mengatakannya.
Bicarakan tentang berbagai jenis kebohongan dan akibat yang ditimbulkannya, pastikan mereka tahu mengapa kamu mengharapkan kejujuran.
Baca Juga: Punya Kemauan Keras, Bagaimana Cara Menghadapi Anak yang Keras Kepala?
3. Bedakan alasan kebohongan
Ada tiga alasan utama anak berbohong yaitu fantasi, membual, dan untuk mencegah konsekuensi negatif.
Ketika kamu membedakan kemungkinan alasan kebohongan, itu dapat membantumu mengembangkan rencana untuk menanggapinya.
Ketahuilah, saat anak berbohong karena menyombongkan diri, itu mungkin karena mereka memiliki harga diri yang rendah atau ingin mendapatkan perhatian.