Parapuan.co - Merintis bisnis dari awal bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, terlebih jika kamu tidak memiliki rencana dan tujuan yang jelas.
Selain menawarkan produk dan layanan yang baik, membuat rencana pemasaran merupakan bagian krusial untuk mencapai kesuksesan, termasuk untuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Tanpa pemasaran, orang-orang tidak akan mengenal bisnis yang sedang kamu bangun tersebut.
Rencana pemasaran sendiri merupakan rencana yang berisi uraian strategi pemasaran untuk mencapai suatu tujuan, biasanya fokus pada periode waktu tertentu.
Selain itu, rencana pemasaran juga berisi rincian lainnya, seperti biaya yang harus dikeluarkan, tujuan, dan langkah yang harus diambil.
Baca Juga: Ini Ekspektasi vs Realita Pakai Jasa Influencer untuk Promosi Produk
Seperti rencana bisnis, rencana pemasaran bukan merupakan dokumen statis, artinya ia harus terus berubah seiring dengan berkembangnya bisnis kamu dan munculnya tren baru.
Dengan adanya rencana marketing, kamu bisa melihat dengan jelas siapa target pasar kamu, sehingga kamu akan lebih terbantu ketika harus mengambil keputusan ke depannya.
Lalu, bagaimana langkah membuat rencana pemasaran untuk bisnis kecil atau UMKM?
Dikutip dari The Balance Small Business, berikut ini enam langkah yang harus kamu ketahui saat membuat rencana pemasaran.
1. Rincian bisnis dan situasi terkini
Pertama-tama, kamu harus terlebih dahulu memahami rincian produk atau layanan yang kamu tawarkan.
Kemudian, kamu bisa menjelaskan situasi atau kondisi terkini bisnis kamu, seperti tantangan yang sedang kamu alami atau hal-hal yang sebelumnya kamu lakukan dan memiliki pengaruh baik terhadap bisnismu.
Pikirkan juga perkiraan apa saja yang mungkin akan kamu hadapi ke depannya dan apa pengaruhnya.
2. Target pasar
Mengenal target pasar juga menjadi hal yang tak kalah pentingnya dalam membuat rencana pemasaran.
Untuk membantu kamu menentukan pasar yang tepat, kamu bisa mencoba menentukan bagaimana produk atau layanan kamu dapat membantu orang lain, lalu temukan siapa orang yang sekiranya membutuhkan solusi itu.
Baca Juga: Jenis-Jenis Video Behind The Scene dalam Pemasaran Produk, Apa Saja?
Mengetahui pasar dan kebutuhannya bisa membantu kamu saat membuat pesan yang sesuai dengan target tersebut, jadi hasilnya pun lebih efektif.
3. Tujuan pemasaran
Rencana pemasaran dibuat untuk mencapai tujuan tertentu dalam berbisnis. Ketika membuat tujuan, sebaiknya buatlah secara spesifik.
Sebagai contoh, kamu bisa menentukan tujuan seperti “mendapatkan 10 klien baru pada bulan November”.
Membuat tujuan yang rinci harus dilakukan agar kamu bisa melihat seberapa efektif pemasaran yang akan kamu lakukan nantinya.
4. Strategi pemasaran untuk mencapai tujuan
Apabila sudah mengetahui siapa yang akan menjadi target dan apa tujuan bisnis tersebut, maka kamu bisa mulai membuat strateginya.
Di sini, kamu bisa memikirkan bagaimana kamu bisa membuat orang-orang yang menjadi target tersebut melihat produk atau yang layanan yang kamu tawarkan.
5. Budget
Saat ini, memang banyak sekali pemasaran yang bisa kamu lakukan secara gratis, Kawan Puan.
Tetapi, tak ada salahnya juga untuk menentukan seberapa banyak uang yang harus kamu keluarkan untuk memasarkan produk.
Baca Juga: 6 Kunci Membangun Website untuk UMKM agar Pemasaran Produk Makin Luas
Contohnya adalah apabila kamu ingin memanfaatkan iklan sebagai strategi pemasaran kamu, nah di sinilah membuat anggaran keuangan menjadi penting.
6. Eksekusi
Berbeda saat kamu membuat rencana, proses eksekusi akan jauh lebih menantang, lo, Kawan Puan.
Sebab, kamu harus memikirkan bagaimana strategi pemasaran yang sudah dibuat bisa menyatu dengan aktivitas bisnis sehari-hari.
Lalu, jika kamu melakukan pemasaran di media sosial, kamu harus memikirkan juga alat apa yang akan kamu manfaatkan untuk mengukur keberhasilannya nanti.
Meskipun membuat rencana pemasaran tak mudah dan membutuhkan banyak riset, kamu harus terus berusaha untuk membuat bisnismu menjadi yang terdepan di pasar.
Untuk mencapai hal tersebut, tentunya dibutuhkan perencanaan yang matang dan terperinci.
Namun, ketika sudah berusaha, tetapi hasilnya belum sesuai harapan, kamu tak perlu berkecil hati, ya.
Sebab, banyak faktor yang dapat memengaruhi hasil dan pilihan pemasaran kamu, termasuk kondisi pasar, permintaan, masalah harga, dan adanya metode pemasaran baru.
Karenanya, penting untuk pelaku bisnis agar terus menyadari itu semua dan menyesuaikan rencana pemasaran dengan tren serta situasi terkini. (*)
Baca Juga: Dukung UMKM, TikTok Bisnis Luncurkan Fitur Pemasaran Digital