2. Mengemil buah kering terlalu sering
Camilan buah itu sehat ya, Kawan Puan. Namun, buah kering justru dapat menyebabkan lonjakan gula darah, dan tidak mencegah rasa lapar seperti buah segar.
Contohnya jika menyantap aprikot segar, maka kamu akan merasa agak kenyang.
Akan tetapi, hal ini tidak berlaku untuk aprikot kering, karena kamu perlu makan lebih banyak buah yang sama untuk merasa kenyang.
Artinya, konsumsi buah yang tinggi gula lebih banyak dan menimbulkan efek penumpukan gula darah. Jadi, jauh lebih baik kamu makan buah segar, daripada yang kering, ya.
Baca Juga: 5 Tips Memasak Mudah Kentang Beku agar Gurih dan Renyah, Ini Kuncinya
3. Kurang makan kacang
Lemak tak jenuh ganda yang sehat yang ditemukan dalam kacang-kacangan dan biji-bijian.
Di mana kacang-kacangan dan berbagai jenis biji-bijian itu membantu mencegah diabetes tipe 2 dengan meningkatkan sensitivitas insulin.
Khususnya kacang kenari karena mampu mengaktifkan bagian otak yang terlibat dalam pengendalian nafsu makan.
4. Terlalu banyak makan daging
Meskipun daging merah biasanya dikaitkan dengan risiko penyakit jantung, ada bukti bahwa memakannya bahkan dalam jumlah kecil dapat meningkatkan risiko diabetes.
Satu meta-analisis dari Harvard School of Public Health berjudul Red meat consumption and risk of type 2 diabetes: 3 cohorts of US adults and an updated meta-analysis menemukan bahwa porsi harian daging merah dikaitkan dengan 19 persen peningkatan risiko diabetes tipe 2.