Ular kobra mudah beradaptasi
Ular kobra jawa beradaptasi dengan baik di permukiman penduduk, meski habitat aslinya adalah persawahan dan pekarangan.
Ini dikarenakan sebelum menjadi permukiman, lahan tersebut merupakan persawahan atau pekarangan.
"Adaptasi ular cukup bagus jika dibandingkan dengan mamalia maupun burung. Apalagi ular (kobra Jawa) seperti ini," tutur Amir.
Amir juga mengatakan bahwa ular kobra Jawa tidak sulit berkembang biak. Sekali bertelur, jumlahnya sekitar 13 hingga 20 butir, minimal setahun sekali.
Telur kobra ini menetas di tempat-tempat yang tersembunyi, tepatnya di lingkungan yang cenderung gelap dan lembap.
Masalahnya tidak diketahui penduduk, telur-telur ular kobra dapat disimpan di shelter sebagai tempat perlindungan ular.
Misalnya, banyak tumpukan barang yang tidak disimpan rapi di dalam maupun di luar rumah, yang menjadi tempat lembap bagi ular untuk berlindung.
Selain itu, permukiman warga merupakan potensi mangsa ular yang cukup karena keberadaan tikus-tikus tersebut.
Baca Juga: 3 Bahan Dapur Ini Ternyata Ampuh untuk Usir Tikus, Apa Saja?