Parapuan.co - Kawan Puan, penulis Dee Lestari telah meluncurkan serial Rapijali yang ditulis ulang berdasarkan naskah lamanya 27 tahun lalu.
Hadir dalam tiga buku bertemakan musik, Dee Lestari juga merilis book soundtrack agar pembaca dapat menikmati lagu-lagu dalam serial ini secara nyata.
Buku pertama telah terbit Maret 2021, buku ke-2 Mei 2021, dan ke-3 terbit Desember 2021 mendatang.
Dua lagu telah diluncurkan dari Rapijali Book Soundtrack tersebut, yakni Kinari yang dinyanyikan Iwan Fals, dan Awal Mula yang dibawakan oleh Maudy Ayunda.
Kini, lagu ke-3 dihadirkan dengan judul Rumah yang Baru dengan Adikara Fardy dan Mawar de Jongh sebagai penyanyinya.
Dalam dunia Rapijali, Rumah yang Baru dilagukan oleh karakter Rakai dan Ping.
Baca Juga: Jatuh Cinta pada Lirik, Maudy Ayunda Nyanyikan Soundtrack 'Rapijali'
Dee Lestari, pencipta lagu tersebut mengatakan, Rumah yang Baru adalah lagu tersulit yang pernah ia buat seumur hidupnya.
Alasannya, lagu tersebut harus diciptakan sesuai dengan gambaran dalam cerita, yakni gabungan dua lagu berbeda dari dua komposer yang berlainan.
Dua komposer tersebut kemudian disatukan dengan teknik modulasi common chord hingga menjadi satu lagu duet yang utuh.
"Lagunya bercerita tentang Ping yang datang dari desa lalu tinggal di Jakarta. Ping merasa homesick, terisolasi, terasing," kata Dee, dikutip dari rilis yang PARAPUAN terima.
"Tempat tinggalnya yang kini terasa tidak bersahabat. Hingga akhirnya, Ping bertemu dengan Rakai," sambungnya.
Rakai berusaha meyakinkan Ping kalau dirinya istimewa, bahwa Ping punya orang-orang yang mendukungnya secara tulus.
Rakai juga meyakinkan bahwa mungkin saja, apa yang Ping cari sudah ada di dekatnya, dan tempat yang tadinya asing bisa menjadi rumah yang baru bagi Ping.
Menurut Dee, membuat lagu ini memang ekstra berat, tapi hasilnya paling memuaskan.
"Kepuasan itu semakin genap ketika saya mendengar suara Adikara Fardy dan Mawar de Jongh menyanyikan lagu ini," ungkap Dee.
"Duet mereka menjadi kejutan besar nan manis bagi saya, karena kualitas vokal keduanya sekaligus perpaduan suara mereka terasa sempurna," pujinya.
Baca Juga: Dewi 'Dee' Lestari Mengenang Romantisme Ngeband dalam Rapijali
Lalu, kenapa Dee Lestari memilih Adikara Fardy dan Mawar de Jongh untuk merepresentasikan Rakai dan Ping?
Banyak pembaca Rapijali yang membayangkan Ping diperankan oleh Mawar de Jongh.
Dee Lestari juga membayangkan suara Ping seperti suara Mawar de Jongh, begitu juga dengan fitur fisiknya.
Sedangkan Adikara Fardy dipilih karena suaranya punya nuansa ketenangan yang cocok dengan tema lagunya.
Adikara Fardy dan Mawar de Jongh turut mengaku senang mendapat kesempatan untuk terlibat dalam project ini.
"Setelah aku menerima demo Rumah yang Baru yang dinyanyikan Dee Lestari, aku langsung oke," kata Adikara Fardy.
Saat tahu karakter Rakai yang meyakinkan dan mendukung Ping, Adikara pikir hal itu sesuai dengannya karena dia juga suka meyakinkan orang-orang terdekat.
Bagi Mawar de Jongh, ia senang bisa bergabung dalam proyek ini, dan kebetulan, Ping adalah karakter favoritnya.
"Mendengar Dee Lestari bilang kalau aku mirip dengan Ping adalah pujian yang sangat berarti," kata Mawar.
Lewat lagu ini, Mawar mengaku seperti berakting lewat suara dan ini adalah pengalaman baru untuknya.
Baca Juga: Asyik! Dewi Lestari Akan Merilis Rapijali 2 Pertengahan Tahun Ini
"Semoga pesan lagunya tersampaikan seperti yang diinginkan oleh Dee Lestari," ucap Mawar de Jongh.
Menurut Dee Lestari, Rumah yang Baru adalah lagu duet yang bisa mewakili banyak orang.
Sebuah hubungan yang bukan hanya sekadar cinta, tapi juga persahabatan yang menghadirkan unsur rasa nyaman dan saling menghibur.
"Saya berharap, lagu ini bisa hidup di hati para pendengar dalam jangka panjang dan menjadi salah satu lagu duet yang tidak akan terlupakan," tutup Dee Lestari.
(*)